KORANRB.ID – Warga Desa Pasar Baru dan Desa Tanjung Harapan Kecamatan Ipuh mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko agar melakukan perbaikan jalan.
Pasalnya, sudah belasan tahun tak kunjung mendapat kepastian perbaikan jalan, warga mendesak ratakan pembangunan jangan hanya di beberapa Kecamatan saja.
Hal ini disampaikan Khosim warga Desa Pasar Baru Kecamatan Ipuh.
Ia mengatakan setiap hari tidak sedikit warga dua desa ini melintasi jalan yang tergenang air jika hari hujan tersebut baik menuju sekolah, ke pasar dan keperluan lainnya.
BACA JUGA:Rencana Perluasaan Bandara Mukomuko Mulai Tahap Pembebasan Lahan Pengalihan Jalan Nasional
BACA JUGA:Beruang Terkena Jerat, Bukti Lemahnya Pengawasan Hutan Negara
Bahkan sejak jalan ini digunakan hingga saat ini belum pernah dilakukan perbaikan, sehingga membuat warga berfikir bahwasanya jalan tersebut terlupakan oleh Pemkab Mukomuko untuk dilakukan perbaikan.
“Kami minta Pemkab beri kepastian ke warga 2 desa ini, kalau akses jalan kami tidak dilupakan untuk diperbaiki, jangan hanya perbaikan jalan dilakukan di Kecamatan tertentu saja,” kata Khosim.
Khosim juga menceritakan, selama belasan tahun jalan ini dibiarkan begitu saja tanpa perbaikan.
Sehingga saat ini jalan tersebut hampir kembali menyerupai jalan tanah, sebab seluruh batu koral sudah tidak ada lagi.
BACA JUGA: Dinkes Mukomuko Kembali Gelar POPM, Jadwalkan Imunisasi Pelajar
BACA JUGA:Tidak Serentak 3.292 ASN Terima Gaji 13, Baru 4 OPD Pencairan
Ketika hujan turun jalan ini seperti kubangan sapi dan kalau musim panas akan dipenuhi debu.
“Tidak banyak harapan kami, yaitu jalan ini dibangun sama dengan jalan-jalan di kecamatan lain, sehingga kami tidak merasa di sisihkan,” harapnya.
Sementara itu Camat Ipuh, H. Sepradanur S.sos membenarkan jika ruas jalan Desa Pasar Baru dan Desa Tanjung Harapan belum tersentuh pembangunan, dengan panjang jalan berkisar 1 kilometer.