Sapuan menambahkan, sebagai incumbent dirinya berharap Pilkada tahun ini bisa berjalan dengan aman, tertib dan damai. Perkara beda pilihan bukan berarti harus terjadi perpecahan, selain itu juga di karena ini kompetisi pasti ada yang menang dan ada yang kalah.
Diyakini saat ini seluruh masyarakat Mukomuko sudah mengerti dan tahu kemana akan menentukan pilihan pemimpin yang dapat melakukan percepatan pembangunan.
“Yang pastinya saya bersama bu Wasri sudah siap berkompetisi memenangkan Pilkada tahun ini, agar dapat menuntaskan dan melanjutkan pembangunan yang salam ini sudah kami kerjakan untuk daerah,”terangnya.
Sapuan juga menceritakan, dirinya sudah maju sebagai calon bupati sebanyak 3 periode, namun baru terpilih pada periode ketiganya dan sekarang keempat kalinya mencalonkan diri kembali. Maka dari itu persiapa menghadapi Pilkada ini, Sapuan memastikan tidak ada yang khusus, bahkan dirinya belum ada rencana mengajukan cuti selama masa kampanye. Jika pun nanti dirinya cuti, hanya dilakukan pada saat berkampanye saja.
Hal itupun dilakukan karena kepala daerah aktif saat kampanye diwajibkan cuti.
"Tujuan kita baik, kalau percaya kepada kami melanjutkan pembangunan silahkan pilih, soal keberhasilan bisa dilihat dan dirasakan sendiri. Kalau ada yang lebih baik silahkan saja, intinya kita damai dan rukun saja,"pungkasnya.
Sementara itu setelah Bapaslon Sapuan-Wasri, dilanjutkan oleh Bapaslon Renjes Rimanaji yang mendaftar sebagai Cakada ke KPU Mukomuko pada pukul 14.00 WIB. Jika pasangan sebelumnya diantar oleh ratusan pendukung baik dari kalangan remaja, muda dan tua. Tidak kalah banyak untuk Bapaslon Renjes yang mengantarkan, hanya saja didominasi orang yang lebih berumur. Dimana Bapaslon ini menjadi Bapaslon yang memiliki koalisi besar atas jumlah kursi keterwakilan di DPRD Mukomuko, yang terdiri dari 3 partai dengan total 8 kursi dukungan.
“Untuk yang hadir saat ini merupakan pentolan Parpol yang memiliki suara buncit di Mukomuko, maka dari itu dengan telah mendaftarkannya ke KPU Mukomuko. Kami meyakini bisa memenangi Pilkada tahun ini, untuk Mukomuko lebih baik,”kata Renjes bacalon bupati Mukomuko.
Renjes menjelaskan, koalisi besar ini terbentuk atas keinginan dan tujuan yang sama dalam membangun daerah serta memajukan Mukomuko. Baik dari sektor pendidikan, kesehatan, dan ekonomi masyarakat. Sehingga Mukomuko bisa menjadi daerah dengan tingkat kesejahteraan yang tinggi.
“Besar harapan kami bisa terus maju hingga menjadi Cakada, dan memenangkan Pilkada tahun ini. Dengan tujuan agar dapat membangun daerah secara langsung, namun semua itu dapat tercapai tentunya berkat dukungan dan doa masyarakat Mukomuko. Semoga semuanya berjalan lancar,”harapnya.
Selanjutnya, untuk Bapaslon terakhir yang mendaftarkan diri ke KPU Mukomuko ada Bapaslon H. Choirul Huda dan Rahmadi AB yang datang pada pukul 16.00 WIB. Dengan didampingi ratusan masa dan arak-arakan sama seperti dengan Bapaslon lainya. Dalam sambutannya H. Choirul Huda mengatakan, semangat hadir kembali mengikuti Pilkada tahun ini tentunya karena adanya dorongan dari masyarakat Mukomuko yang menginginkan dirinya memimpin kembali di bumi sati ratau betuah ini. Tidak muluk-muluk program kerja panca tunggal daerah, menjadi target utama yang akan direalisasikan jika nantinya diizinkan kembali mengambil tongkat kepemimpinan didaerah ini.
“Panca tunggal daerah yang kami gagaskan yaitu, penguatan reformasi birokrasi, peningkatan kapasitas SDM aparatur. Melakukan peningkatan kualitas pendidikan kesehatan dan keagamaan. Serta pembangunan infrastruktur,”terangnya.
Lanjutnya, dukungan untuk kembali melangkah maju di Pilkada Mukomuko tahun ini masih memerlukan doa dan dukungan suara dari masyarakat Mukomuko agar bisa memenangkan Pilkada nantinya. Untuk itu mohon doa dan dukunganya, sebab tanpa itu semua kemenagan pada Pilkada ini akan sulit untuk diraih.
“Kami akan berupaya maksimal memenangkan Pilkada tahun ini, tentu semua akan mudah di capai ketika ada dukungan dan doa dari masyarakat Mukomuko,”tandasnya.