Karena obsesi mereka terhadap penghormatan dan pengakuan, orang yang gila hormat sering kali meremehkan orang lain yang mereka anggap tidak selevel.
BACA JUGA:Workshop Pengembangan Karir MC UKM Seni UINFAS Bengkulu Diikuti 120 Peserta
Mereka mungkin merasa bahwa hanya pendapat atau tindakan mereka yang benar, dan orang lain tidak pantas mendapatkan penghormatan yang sama. Sikap ini dapat menyebabkan ketegangan dalam hubungan sosial dan profesional.
5. Manipulatif
Untuk mendapatkan penghormatan, orang yang gila hormat tidak segan-segan menggunakan taktik manipulatif. Mereka mungkin memanipulasi informasi, mengadu domba, atau menggunakan orang lain untuk mencapai tujuan mereka.
Bagi mereka, penghormatan dan pengakuan adalah segalanya, sehingga mereka merasa sah-sah saja jika harus mengorbankan integritas atau kejujuran.
Dampak Negatif dari Sikap Gila Hormat;
1. Hubungan Sosial yang Renggang
Sikap gila hormat dapat merusak hubungan sosial. Orang-orang di sekitar mereka mungkin merasa tidak nyaman atau terintimidasi oleh kebutuhan mereka akan penghormatan.
BACA JUGA:Mengenali Karakter Seseorang dari Sepatu Kesukaannya
BACA JUGA:Ini 9 Cara Branding Usaha Agar Hasilnya Maksimal, Bisa Dicoba
Akibatnya, hubungan dengan teman, keluarga, atau rekan kerja dapat menjadi renggang. Orang yang gila hormat sering kali tidak menyadari bahwa tindakan mereka menciptakan jarak dengan orang lain.
2. Kepribadian yang Tidak Stabil
Obsesi terhadap penghormatan dapat membuat kepribadian seseorang menjadi tidak stabil. Mereka mungkin mengalami perubahan suasana hati yang drastis tergantung pada sejauh mana mereka merasa dihormati atau diakui.
Kehidupan mereka berputar di sekitar bagaimana orang lain memandang mereka, yang pada akhirnya mengarah pada ketidakstabilan emosional.