PASAR MANNA, KORANRB.ID - Berdasarkan kontrak pekerjaan, pengerjaan rehab gedung TPI dan gudang ikan di Pasar Bawah selesai 9 Desember mendatang. Dengan demikian para nelayan Pasar Bawah memiliki TPI yang tidak membahayakan lagi.
"Sesuai kontrak, selesai 9 Desember. Baru bisa digunakan setelah diserahkan oleh pihak ketiga," kata Kepala Dinas Perikanan BS, Santono. M.Pd
Rehab TPI dan gudang ikan Pasar Bawah ini senilai Rp 720 juta. Dana bersumber dari APBD BS tahun 2023. TPI dan gudang ikan akan memiliki sarana lengkap.
BACA JUGA: Periksa Sampel Darah 600 Warga, Cegah Penyakit Kaki Gajah
Memang dibangun lebih lengkap fasilitasnya, karena tempat tersebut menjadi motor penggerak ekonomi nelayan Pasar Bawah Kabupaten Bengkulu Selatan.
"Mudah-mudahan tidak ada kendala, dan aktifitas nelayan menjual dan membeli ikan di TPI kembali normal," tambah Santono.
Untuk sementara para nelayan yang berhasil menangkap ikan harus menggunakan tenda darurat di seputaran TPI, untuk aktivitas jual beli ikan.
Anggota Komisi II DPRD BS, Edwien Alfha, SH mengatakan, sejak tahun 2022 desakan perbaikan TPI Pasar Bawah dilakukan oleh legislatif. Namun karena beberapa faktor dan masalah anggaran, proyek tersebut baru terlaksana akhir tahun 2023.
BACA JUGA: PLN Klaim Jalan Dipagar Untuk Melindungi Aset Negara
Edwien berharap selesainya TPI dan gudang ikan nantinya dapat membangkitkan ekonomi masyarakat Pasar Bawah, umumkan Kabupaten BS. Sebab salah satu Pendapatan Asli Daerah (PAD) BS berasal dari para nelayan.
"Dewan berharap yang pertama adalah ekonomi kembali bangkit. Nelayan semakin termotivasi, tidak ada lagi ragu atau takut karena gedung TPI rusak. Ini yang kuta harapkan," ujar Edwien.(tek)