BENGKULU. HARIANRAKYATBENGKULU.BACAKORAN.CO – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bengkulu menerangkan saat ini masih kekurangan truk pengangkut sampah. Setidaknya Pemkot kekurangan 10 unit truk sampah untuk mencapai jumlah ideal 40 unit.
DLH Kota Bengkulu saat ini hanya memiliki 30 armada yang beroperasi yang tidak semuanya dalam kondisi beroperasi dengan optimal dan sering mengalami kerusakan. Meskipun sudah mengajukan baik di APBD Kota, APBD Provinsi dan Kementrian, tetapi sampai saat ini belum ada respon agar bisa ditambah armada yang tersedia. Hal tersebut dibenarkan Kepala Bidang Pengolahan Sampah dan Limbah B3 Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bengkulu, Rusman Effendy, S.STP, MM yang berharap Pemprov dan pusat dapat andil bagian dalam pengadaan armada pengangkut sampah di Kota Bengkulu. “Kondisinya, kita kurang armada pengangkut, dan sudah beberapa kali mengajukan ke pihak Pemkot, Pemprov, dan Kementerian, sampai saat ini belum dapat,” ujarnya. Dengan keterbatasan ini, Pemkot kesulitan dalam menanggulangi sampah di Kota Bengkulu yang saat ini perhari mencapai 300 ton. Ia berharap, ditahun anggaran 2024, dapat dilakukan penambahan armada pengangkut sampah untuk DLH Kota Bengkulu. “Kota sudah menganggarkan dana oprasional, kita harapkan baik dari Pemprov dan kementrian dapat menganggarkan penyediaan armada baru,” sebutnya. BACA JUGA:Harga Sembako Naik, Pemkot Buat Pasar Murah Meskipun itu, Rusman menjelaskan tetap berusaha dengan armada yang DLH miliki agar menjaga Kota Bengkulu tetap telayani dalam bidang persampahan. Saat ini ada 30 armada yang beroperasi untuk pengangkutan diantaranya 13 unit armada kontainer dump truk ada 12 unit pick up ada 5 unit namun 15 diantaranya sudah sering mengalami kerusakan. “Tetap kita upayakan bisa menjangkau semua, tetapi kita harapkan ada penambahan ditahun depan,” harapnya. Ditempat yang berbeda, Anggota DPRD Kota Bengkulu, Ariyono Gumay mendorong Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu bijak dalam menentukan penganggaran APBD tahun 2024. Ia berharap, Pemkot dapat menganggarkan APBD 2024 disektor yang menyentuh langsung kemasyarakat, salah satunya dalam bidang persampahan. “Kekurangan armada LH sudah lama disampaikan, tetapi memang karena keadaan keuangan daerah yang tidak baik-baik saja, itulah yang membuat tidak dapat terpenuhi,” ujarnya. BACA JUGA:Dewan Ungkap Indikasi Retribusi Parkir “Bocor” DPRD mendukung adanya penambahan, peremajaan armada pengangkut sampah di Kota Bengkulu karena dinilai penting. Ariyono berharap, ditahun APBD 2024 dapat dianggarkan. “Kita mendorong agar belanja-belanja yang bersifat fisik bangunan yang tidak langsung bersentuhan dengan masyarakat distop dulu, agar bisa dianggarkan seperti pengadaan dan peremajaan armada DLH,” tutupnya.(dna)
Kategori :