Dampaknya mesin akan memproduksi banyak karbon yang kemudian menumpuk dan menempel pada busi mobil.
BACA JUGA:Kamu Harus Tahu, Ini Kelebihan Mobil Tanpa Power Steering
Lama-kelamaan, tumpukan karbon tersebut akan berubah menjadi kotoran atau kerak di ruang pembakaran mesin. Jika dibiarkan, kerak ini dapat mengganggu sistem operasional busi dan membuatnya cepat mati.
5. Kualitas Busi Kurang Baik
Penyebab terakhir yang dapat membuat busi cepat mati adalah kualitas busi itu sendiri. Sebab, penggunaan busi berkualitas rendah dapat menciptakan kerusakan pada komponen mobil lainnya.
Oleh karena itu sangat penting untuk menggunakan busi berkualitas dan original dari produsen mobil. Sebagai solusi, Anda bisa membeli atau mengganti busi secara langsung di bengkel resmi.
Akan tetapi jika yang terjadi hanya busi kotor, Anda bisa melakukan beberapa langkah antisipasi. Antara lain :
BACA JUGA:Perlu Diketahui! Ini 3 Penyebab Piringan Cakram Mobil Gimbal
1. Periksa Kondisi Busi Mobil
Pemeriksaan kondisi busi mobil adalah satu hal yang tidak boleh dilewatkan. Pemeriksaan ini bisa kamu lakukan setiap dua hingga tiga bulan sekali.
Pemeriksaan ini bertujuan untuk mengetahui kondisi terkini dari busi mobil. Jika terjadi kerusakan maka penggantian bisa segera dilakukan.
Jika kotor maka Anda bisa membersihkannya agar proses pembakaran menjadi lebih sempurna.
2. Identifikasi Kondisi Busi Mobil
Setelah memeriksa kondisi busi mobil, maka langkah berikutnya adalah mengidentifikasi kondisi busi.
BACA JUGA:Perlu Diketahui! Ini 3 Penyebab Piringan Cakram Mobil Gimbal
Kondisi busi yang kamu identifikasi bisa dibagi menjadi dua kondisi. Yakni rusak dan kotor.