KORANRB.ID – Gesekan politik kian besar jelang pencoblosan Pemilu 2024.
Tahukah Anda ada beberapa penyebabnya.
KPU membeberkan penyebab gesekan politik kian besar jelang pencoblosan Pemilu
Menjajaki 21 hari terakhir masa tahapan kampanye yang saat ini sudah memasuki tahapan kampanye pada media cetak, eloktronik, penyiaran dan media sosial.
BACA JUGA: Rapat Pleno, KPU Mukomuko Tetapkan 3.105 DPTb Pindah Milih
BACA JUGA:Dana Hibah KPU Rp23 M Tak Kunjung Ditarik, Ada Apa?
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bengkulu, memprediksi akan potensi gesekan politik semakin besar jelang pencoblosan.
Baik gesekan sesama peserta maupun antar pendukung.
Adapun penyebab gesekan politik kian besar jelang pencoblosan Pemilu, KPU beberkan penyebabnya seperti kampanye gelap dan saling serang peserta dan pendukung pada media tertentu.
Paling rentan penyebab gesekan politik kian besar jelang pencoblosan Pemilu yakni kampanye media sosial yang saat ini agar sukar terdeteksi.
BACA JUGA:3 Kerawanan Saat Kampanye Terbuka, KPU Sampaikan Permintaan kepada Masyarakat
BACA JUGA:KPU Bengkulu Tengah Mulai Atur Distribusi Logistik Pemilu 2024
“Potensi pasti ada, namun yang paling diwanti – wanti antar peserta dan antar pendukung saling serang di media, itu jangan sampai saling menjatuhkan itu tidak sehat,” sampai Komisioner KPU Provinsi Bengkulu, Dodi Hendra Supiarso pada Selasa 23 Januari 2024.
Dodi menegaskan meminta komitmennya peserta pemilu dalam pelaksanaan tahap kampanye pemilihan yang sedang berlangsung.
Dalam upaya menjaga integritas dan keadilan pemilihan, KPU juga meminta semua pihak untuk mematuhi aturan yang berlaku pada media cetak, penyiaran, dan media sosial.