KORANRB.ID – Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Pemadam Kebakaran (Damkar) Seluma, Rijono mengatakan
saat ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seluma hanya memiliki 4 unit mobil Damkar.
Armada Damkar itu bersiaga di Pos Tais sebanyak 2 unit, Pos Talo 1 unit dan Pos Air Periukan 1 unit.
4 mobil Damkar itu dirasa masih kurang, lantaran jumlah kasus kebakaran di Kabupaten Seluma saat musim kemarau cukup banyak, ditambah luas wilayah Kabupaten Seluma.
BACA JUGA:Tolak Beli Alat Damkar, Bupati Gusnan Ancam Pemdes
BACA JUGA:Kasus Kebakaran Tinggi, Desa Diminta Lengkapi Peratalan Damkar
Banyaknya kasus kebakaran lahan di Kabupaten Seluma dalam beberapa waktu terakhir membuat Damkar cukup kewalahan.
Bahkan dibeberapa kasus kebakaran melibatkan unit mobil Damkar dari daerah tetangga.
Maka dari itu, idealnya, minimal 2 unit mobil Damkar harus ditambah untuk memaksimalkan proses pemadaman.
Diungkapkan Rijono, pihaknya sudah melakukan jemput bola beberapa kali ke Kemendagri
untuk meminta bantuan terkait kebutuhan unit mobil Damkar bersama Bupati Seluma, Erwin Octavian, SE.
BACA JUGA:Tak Maksimal, Hanya 3 Mobil Damkar Layani 8 Kecamatan
BACA JUGA:Kinerja 245 Honorer Satpol PP dan Damkar Jadi Penentu
"Usulan sudah beberapa kali diberikan, saat ini kita hanya menunggu tanggapan dan hasilnya.
Mudah-mudahan dengan adanya bantuan unit mobil Damkar, kasus kebakaran di Kabupaten Seluma lebih cepat ditangani," tegas Rijono.