Kemudian mengumpulkan Spj dana BOS tahun anggaran 2023.
Sigit berharap agar dana BOS ini dapat dikelola dengan baik oleh sekolah.
Dimanfaat untuk menunjang kegiatan belajar mengajar (KBM) di masing masing sekolah.
"Bagi sekolah yang sudah menyelesaikan laporan dan kumpulkan SPj tentunya sudah cair.
BACA JUGA:Akamedisi dan Aktivis Anti Korupsi Soroti Pemilu, Sampaikan 10 Pernyataan
Semoga dana tersebut difungsikan sesuai petunjuk,"tegas Sigit.
Hal serupa juga disampaikan Kabid SMP Disdikbud Seluma, Joni Faizal didampingi Kasi Kurikulum, Marwan.
Karena sebelumnya Kemendikbud sendiri menginstruksikan agar dana BOS cair paling lambat bulan ini.
Jika ingin dicairkan, setiap sekolah diwajibkan untuk melengkapi syarat berupa Rencana Kegiatan Anggaran Sekolah (RKAS), Rekon Pajak, dan Surat Pertanggungjawaban (SPj).
BACA JUGA:Tahun Ini Pemkab Lebong Terapkan Total e-Katalog Barang dan Jasa
"Hingga saat ini masih ada satu sekolah lagi yang belum melengkapi. Untuk tindak lanjutnya kita tunggu dari Kemendikbud," ujar Marwan.
Tahun 2023, ada 47 SMP sudah menerima BOS tahap pertama dan tahap kedua.
Dengan total anggaran BOS senilai Rp8,5 miliar.
Angka ini menurun jika dibandingkan dengan tahun 2022 yang mencapai Rp9 miliar.
BACA JUGA:RSKJ Siapkan 100 Tempat Tidur untuk Caleg Gagal
Artinya ada penurunan sekitar Rp500 juta.