Menyiagakan team public safety center (PSC) 119.
Lalu menetapkan jalur evakuasi dari setiap TPS ke faskes terdekat.
Dengan melakukan monitoring dan koordinasi dengan kelurahan/desa/bhabinkamtibmas/petugas KPPS untuk sistem kegawatdaruratan.
BACA JUGA:Anies Nikmati Nasi Liwet, Prabowo Pengajian, Ganjar Nyanyi Bareng Slank
Terakhir, melaporkan kejadian bencana baik bencana alam, non alam, maupun konflik sosial kepada pusat krisis kabupaten.
"Hal ini menindaklanjuti Surat Edaran Menteri Kesehatan nomor : HK.02.01/MENKES/133/2024 tentang dukungan Pemilu dan Pilkada 2024," terang Rudi.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Tais, Kartini mengaku jajarannya siap untuk menghadapi Pemilu dan menyiagakan petugas di Puskesmas Tais.
Puskesmas Tais akan bersiaga selama 24 jam saat Pemilu berlangsung, terhitung sejak pukul 08.00 WIB pada 14 Februari hingga tanggal 15 Februari 2024.
BACA JUGA:H-1 Pencoblosan, 4 Ribu THL Pemprov Bengkulu Gajian
"Kita ikuti instruksi pimpinan, Puskesmas Tais akan standby 24 jam saat Pemilu berlangsung," ujar Kartini.
Selain itu juga Kartini menjelaskan bahwa Puskesmas Tais sudah membagi shift jaga saat Pemilu berlangsung.
Ada 3 shift, yakni pagi sejak pukul 08.00 WIB hingga 14.00 WIB. Lalu siang sejak pukul 14.01 WIB hingga 20.00 WIB dan malam sejak pukul 20.01 WIB hingga pukul 08.00 WIB pagi.
Masing masing shift akan diisi oleh 17 orang petugas kesehatan.
BACA JUGA:Kemenperin Dorong Pemerintah Daerah Manfaatkan DAK Bidang IKM Untuk Dongkrak Potensi Daerah
Artinya Puskesmas Tais siap untuk melayani adanya keluhan petugas atau panitia pemilu, berikut juga warga sekitaran Puskesmas Tais untuk menjalani pengobatan.
"Jadi tidak ada yang libur karena shiftnya dibagi. Bagi ada yang ingin memilih/mencoblos di saat shift berlangsung maka akan dilakukan penyesuaian, kemungkinan akan bergantian," tutup Kartini.