SELUMA, KORANRB.ID - Pasangan calon (Paslon) presiden dan wakil presiden nomor urut 2 Prabowo - Gibran meraih kemenangan telak di Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang digunakan oleh Bupati Seluma, Erwin Octavian,SE beserta istri, Herawati Erwin Octavian untuk menyalurkan hak pilihnya pada Rabu siang 14 Februari 2024.
Dari pantauan RB dilokasi, tampak paslon Prabowo-Gibran yang memiliki nomor urut 02 berhasil meraih suara sebanyak 142, disusul oleh paslon Anies-Muhaimin yang meraih suara sebanyak 60, sedangkan paslon Ganjar-Mahmud berada diposisi terbawah dengan raihan suara hanya sebanyak 16.
Sebelumnya Bupati bersama Istri turut serta dalam memberikan hak suaranya dalam Pemilihan Umum (Pemilu) serentak 2024 yang berlangsung pada hari ini 14 Februari 2024.
Tempat Pemungutan Suara (TPS) 04 RT. 07 RW 03 Kelurahan Lubuk Lintang Kecamatan Seluma jadi lokasinya.
BACA JUGA:Siapapun Presiden Terpilih, Luhut Pastikan Tidak Mau Jadi Menteri Lagi
Bupati tampak hadir didampingi sang istri beserta rombongan sekitar pukul 11.00 WIB. Sebelum memasuki arena TPS, Bupati sempat melihat nama dan foto calon legislatif yang tertera di tembok TPS.
Setelah itu Bupati bersama istri langsung menentukan pilihannya di bilik suara lalu tidak berselang lama meninggalkan TPS.
Usai nyoblos, Bupati beserta rombongan berangkat untuk meninjau beberapa TPS yang ada di Kabupaten Seluma.
Puncaknya yaitu mengunjungi TPS di Desa Sekalak Kecamatan Seluma Utara yang mana merupakan salahsatu desa yang masuk kategori daerah pelosok dan sulit dijangkau.
BACA JUGA:Anis-Muhaimin Menang di TPS Bupati Gusnan Mulyadi, Ganjar Raih 11 Suara
"Setelah nyoblos, saya dan rombongan akan bersiap siap untuk meninjau TPS TPS di Seluma, terutama di Desa Sekalak yang posisinya berada di Seluma Utara,"singkat Bupati.
Dalam kesempatan ini, Bupati juga mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya sesuai hati nurani tanpa terpengaruh tekanan dari pihak manapun.
Lalu usai Pemilu ini, Bupati berharap agar masyarakat dapat bersatu kembali dan menjalani hidup rukun seperti sediakala, tidak ada perbedaan dan perpecahan.
Karena Pemilu merupakan pesta demokrasi, bukan menjadi ajang pembeda atau membuat sekat sekat ditengah masyarakat.
BACA JUGA:Anis-Muhaimin Menang di TPS Bupati Gusnan Mulyadi, Ganjar Raih 11 Suara