BENTENG, KORANRB.ID - Satlantas Polres Bengkulu Tengah memastikan jika layanan SIM keliling (Simling) akan mulai beroperasi pada pertengahan bulan Maret ini.
Operasi Simling ini sedikit mundur dari rencana awal yang ditargetkan sudah beroperasi pada bulan Januari lalu.
Kapolres Bengkulu Tengah, AKBP. Dedi Wahyudi, S.Sos, S.IK, MH, M.IK melalui Kasat Lantas, Iptu. Wiyanto, SH mengungkapkan, belum beroperasinya Simling hingga saat ini dikarenakan petugas dari Unit Regident sedang mengikuti pelatihan di Polda Bengkulu.
Yang mana pelatihan ini dilaksanakan terkait pengoperasian peralatan Simling yang sudah tersedia pada saat ini.
BACA JUGA:Cerita Istri Potong 'Burung' Suami di Muba, Sempat Kasih Jatah, Ini Pengakuan Lengkapnya
Pelatihan ini sangat penting dilakukan karena memang ini pertama kalinya bagi Polres Bengkulu Tengah untuk layanan SIM.
“Saat ini personil kita sedang mengikuti latihan. Apabila sudah selesai maka Simling akan langsung mulai beroperasi. Pertengahan bulan ini kita targetkan sudah mulai beroperasi.,” ungkapnya
Lanjut Wiyanto, layanan Simling dipastikan beroperasi karena semua alat perlengkapan untuk melaksanakan operasi Simling sudah dimiliki.
Mulai dari mobil bus Simling hingga peralatan untuk membuat SIM.
“Simling ini hanya bisa melayani untuk perpanjangan SIM saja. Sedangkan untuk membuat SIM baru tidak bisa. Selain itu Simling hanya bisa memperpanjang SIM A dan SIM C, selain itu tidak bisa,” ungkapnya
BACA JUGA:Benarkah Gula Memiliki Dampak Negatif Bagi Tubuh? Berikut Faktanya
Lanjutnya, Pihaknya memastikan jika mobil Simling akan menjangkau semua Kecamatan yang ada di Kabupaten Benteng.
Hingga ke pelosok desa di Benteng akan dinangkau nantinya. Pihaknya akan membuat jadwalnya nanti untuk layanan Simling ini dan akan disosialisasikan ke seluruh maayarakat.
“Nanti akan kita sosialisasikan terkait adanya Simling ini. Kita juga akan ada beroperasi di Mal Pelayanan Publik (MPP) nantinya,” terangnya.
Disisi lain, untuk layanan pembuatan SIM baru, saat ini pihaknya masih terus berusaha dan selalu mengajukan semua peralatan pembuatan SIM ke Mabes Polri melalui Polda Bengkulu.