Atas isu tersebut, Dediyanto menegaskan bahwa apapun yang terjadi PAN akan tetap mencalonkan Helmi Hasan pada Pilgub 2024.
BACA JUGA:Siap Maju Pilgub ! Rosjhonsyah : Apabila Rakyat Beri Mandat
BACA JUGA:NPHD Pilgub Diteken, Tahap 1 Wajib Alokasi Rp 44 Miliar
“Kita belum membahas itu secara internal, intinya PAN akan tetap mengusung Helmi Hasan,” ungkap Dediyanto.
Dediyanto menerangkan, bahwa PAN mendukung setiap kader yang akan maju. Namun harus melalui mekanisme internal serta tradisi PAN.
Kader PAN yang akan maju PAN yang akan maju harus berpamitan dengan ketua DPW PAN dalam hal ini, Helmi Hasan.
“Itu hak asasi seseorang tentu ada tradisi yang harus dilakukan kalau mau maju yakni pamit dengan ketua partai,” ujar Dediyanto.
BACA JUGA:Sepanjang 2024 Terjadi 150 Gempa Bumi di Provinsi Bengkulu, BMKG: Potensi Tsunami Tetap Ada
BACA JUGA:Disnakertrans Provinsi Bengkulu Buka Program Magang ke Jepang, Baca Syarat dan Ketentuannya
Sebelumnya, dikarenakan beredarnya video Dempo yang berpamitan dan meminta dukungan dalam pemenuhan persyaratan calon Gubernur Bengkulu dari jalur perorangan atau independen.
Dikutip dari video Dempo dengan kemeja putih menggunakan baju putih dan peci hitam yang menjadi ciri khasnya, dalam video yang berdurasi 02.12 menit tersebut dengan tegas Dempo memohon dukungan masyarakat Bengkulu untuk bisa maju Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bengkulu 2024.
"Melalui Video ini saya sampai ke saudara ku Mohon doa, permohonan bantuan mohon dukungan untuk saya melaju ke pemilihan gubernur provinsi Bengkulu melalui jalur independen," ucap Dempo.
Pada video itu juga Dempo menerangkan, tata cara untuk mendukung dirinya sebagai Bakal Calon (Balon) Gubernur Bengkulu.
BACA JUGA:Rebut THR Bupati Kepahiang, Jangan Salah Formulir, Berikut Caranya
BACA JUGA:SK PPPK 2023 Belum Keluar, BKPSDM Rejang Lebong Masih Menunggu
Dempo memaparkan, dengan menampilkan formulir dukungan dari KPU dan meminta KTP terhadap diri yang positif maju dalam pilkada Gubernur Bengkulu.