KORANRB.ID - Malam Lebaran, sebuah momen yang ditunggu-tunggu oleh umat Islam di seluruh dunia, adalah saat yang penuh dengan tradisi dan kebudayaan yang beragam.
Di Provinsi Bengkulu, Indonesia, tradisi dan budaya lokal yang unik menjadi bagian tak terpisahkan dari perayaan malam Lebaran.
Dari adat istiadat hingga kuliner khas, Bengkulu memiliki ciri khas tersendiri yang membuatnya berbeda dari daerah lain.
Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi tradisi dan budaya unik yang menghiasi malam Lebaran di setiap daerah di Bengkulu.
BACA JUGA:9 Cara Mudah Mengganti LCD Handphone Secara Mandiri, Awas Jangan Sampai Salah
1. Kota Bengkulu
Kota Bengkulu, sebagai ibu kota Provinsi Bengkulu, memegang peran penting dalam merayakan malam Lebaran.
Salah satu tradisi yang paling mencolok adalah "Tabuik". Tabuik adalah sebuah tradisi yang berasal dari Minangkabau dan tiba di Bengkulu melalui migrasi budaya.
Pada malam Lebaran, masyarakat Bengkulu mengadakan prosesi Tabuik yang spektakuler, di mana replika perahu diarak dengan penuh semangat melalui jalan-jalan kota, disertai dengan musik tradisional dan tarian.
2. Kabupaten Bengkulu Selatan
Di Kabupaten Bengkulu Selatan, malam Lebaran dihiasi dengan tradisi "Makam Seribu". Makam Seribu adalah tradisi ziarah ke makam keluarga yang dilakukan menjelang malam Lebaran.
BACA JUGA:8 Tips Hindari Atasi Lelah Saat Mudik Lebaran
Keluarga-keluarga berkumpul di makam untuk berdoa dan mengenang leluhur mereka.
Tradisi ini mencerminkan kekuatan ikatan keluarga dan nilai-nilai kebersamaan yang dijunjung tinggi oleh masyarakat Bengkulu Selatan.
3. Kabupaten Rejang Lebong