Kenali Perbedaan Status Jalan Nasional, Provinsi, Kabupaten dan Kota
Pernahkah anda mendengar bahwa setiap jalan lintas memiliki status yang berbeda beda?--
Contoh jalan kabupaten / kota adalah jalan yang menghubungkan desa-desa dengan pusat kecamatan, seperti jalan yang menghubungkan Desa Tenangan dan Desa Rawasari Kecamatan Seluma Timur di Kabupaten Seluma.
Atau jalan dalam kota yang menghubungkan berbagai bagian kota, seperti jalan di kawasan Hibrida Raya yang menghubungkan daerah-daerah perumahan.
Pada intinya, penjelasan perbedaan utamanya adalah.
BACA JUGA:Tips Mengawali Usaha Bisnis, Dijamin Banyak untung Minim Rugi
1. Konektivitas:
Jalan Nasional menghubungkan antarprovinsi dan mendukung transportasi nasional.
Jalan Provinsi menghubungkan wilayah-wilayah dalam satu provinsi.
Jalan Kabupaten/Kota menghubungkan wilayah-wilayah dalam satu kabupaten/kota.
2. Pengelolaan
Jalan Nasional dikelola dan dibiayai oleh pemerintah pusat.
Jalan Provinsi dikelola dan dibiayai oleh pemerintah provinsi.
Jalan Kabupaten/Kota dikelola dan dibiayai oleh pemerintah kabupaten/kota.
BACA JUGA:Perhatikan Dulu Beberapa Hal ini Sebelum Kamu Nonton Konser Outdoor
3. Fungsi
Jalan Nasional menyediakan konektivitas utama dan mendukung kegiatan ekonomi nasional.