Apakah Undur-Undur Bisa Menyembuhkan Malaria? Begini Penjelasannya

OBAT: Menelan undur-undur hidup dipercaya bisa sembuhkan penyakit malaria--Pixabay

KORANRB.ID - Undur-undur adalah sejenis serangga yang termasuk dalam famili Myrmeleontidae. 

Hewan ini dikenal dengan kemampuan  dalam pengobatan tradisional, undur-undur sudah lama digunakan untuk berbagai tujuan, termasuk sebagai obat diabetes, hipertensi, dan penyakit lainnya. 

Dalam pengobatan tradisional, undur-undur telah lama digunakan sebagai obat untuk berbagai penyakit. Masyarakat di beberapa daerah di Indonesia percaya bahwa mengonsumsi undur-undur dapat membantu mengobati malaria. 

Mereka biasanya mengonsumsi undur-undur dalam bentuk segar atau dikeringkan, bahkan ada yang mengolahnya menjadi serbuk atau ekstrak.

BACA JUGA:Terapi Lintah Yang Banyak Diminati, Positif dan Negatifnya

BACA JUGA:Mencukur atau Mencabut Bulu Ketiak Mana yang Lebih Baik, Berikut Penjelasananya

Namun, apakah undur-undur efektif dalam mengobati malaria?

Beberapa penelitian telah dilakukan untuk menguji potensi undur-undur sebagai obat malaria. 

Kandungan kimia dalam tubuh undur-undur diyakini memiliki sifat antiplasmodial, yang berarti dapat menghambat atau membunuh parasit plasmodium penyebab malaria.  

Tubuh undur-undur mengandung berbagai zat aktif, seperti protein, enzim, dan peptida yang diyakini memiliki efek antiplasmodial. 

Beberapa studi laboratorium menunjukkan bahwa ekstrak undur-undur dapat menghambat pertumbuhan plasmodium falciparum, salah satu spesies parasit penyebab malaria yang paling mematikan.

Penelitian in vitro (di luar tubuh organisme hidup) dan in vivo (di dalam tubuh organisme hidup) telah menunjukkan bahwa ekstrak undur-undur memiliki aktivitas antimalaria yang signifikan. 

Dalam studi in vitro, ekstrak undur-undur mampu menghambat pertumbuhan parasit Plasmodium dalam kultur sel. 

Sementara itu, dalam studi in vivo pada hewan uji seperti tikus, ekstrak undur-undur mampu mengurangi tingkat parasitemia (jumlah parasit dalam darah) dan meningkatkan kelangsungan hidup hewan yang terinfeksi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan