Pemkot Bengkulu Terutang Miliaran Rupiah pada ASN, Ini Kata Sekda

Pj Sekda Kota Bengkulu Dr. Eko Agusrianto, M.Si--WEST JER TOURINDO/RB

BACA JUGA:Defisit Anggaran, Dana Bagi Hasil Belum Bisa Dicairkan, Plh. Sekda Provinsi Bengkulu: Mohon Bersabar

"Kalau sudah ada pemberitahuan secara resmi kan kita enak dan kami tidak menunggu hal yang tidak jelas.

Kalau kemarin kami tiba-tiba diberikan TPG triwulan IV selama dua bulan dan itu menjadi tanda tanya ke kami," terang HI.

Para PPPK di Kota tidak hanya orang yang berada, namun banyak yang dari kalangan biasa.

Sehingga TPG bahkan gaji pokok adalah hal yang sangat ditunggu.

BACA JUGA:Bisa Menyelam Hingga Kedalaman 30 Meter! Berikut 5 Fakta Unik Flightless Cormorant

"Mengingat gaji beserta tunjangan adalah hal yang perlu sebab banyak orang yang bergantung pada hal tersebut," tutupnya.

Sementara itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko memastikan semua hak ASN tahun 2024 sudah dibayar lunas.

Baik itu TPP rapel kekurangan tunjangan fungsional, Tunjangan Profesi Guru (TPG) dan tunjangan finansial (Tamsil) para guru PNS dan PPPK tahun 2024, sudah dibayar lunas. 

“Semua hak ASN, baik PNS maupun PPPK masa kerja tahun 2024 lalu semuanya terbayarkan, tidak ada yang tidak,” kata Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Mukomuko, Eva Tri Rosanti, SH.

BACA JUGA:Endemik Semenanjung Yucatan! Berikut 5 Fakta Unik Kalkun Ocellated

Eva menjelaskan, untuk gaji 3.000 ASN Pemkab Mukomuko dalam 1 tahun menghabiskan Rp174 miliar, sudah mengakomodir gaji 13 dan gaji 14.

Sedangkan untuk TPP dan TPG kurang lebih Rp25 miliar dalam 1 tahun.

Semua anggaran yang tersedia tersebut telah dikirimkan ke rekening masing-masing ASN sebelum pergantian tahun, jadi tidak ada yang terutang.

“Semua sudah kita alokasikan tidak ada yang terhutang atau gagal bayar, maka dari itu di tahun 2025 ini kita mulai dari awal lagi,” sampainya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan