Kurun 1 Tahun, 8.306 Ha Hutan Hilang, 60 Kecamatan Terancam Banjir

Kurun 1 Tahun, 8.306 ha hutan hilang, 60 kecamatan terancam banjir. Foto keadaan pohon yang rimbun di Kawasan Hutan Lindung bukit Daun Register IV di Liku Sembilan Kabupaten Bengkulu Tengah.--BELA/RB

BACA JUGA:4 Hal Ini Menguatkan Dugaan Sungai Gasan Tercemar Limbah PT AIP Seluma

Meski sebagian besar wilayah Bengkulu adalah kawasan hutan, yakni sekitar 40 persen lebih dari total kawasan Provinsi Bengkulu. Namun, Adi menyoroti tantangan dalam mempertahankan fungsi perlindungan hutan tersebut. 

Terutama terkait upaya pengalihan fungsinya untuk perladangan. 

"Ini menimbulkan dampak sosial dan ekologi yang signifikan," ujarnya.

Salah satu upaya yang dilakukan dalam mengatasi dampak kerusakan hutan yang semakin besar, salah satunya yakni melalui perhutanan sosial. 

BACA JUGA:Tingkatkan Pelayanan, RSUD Benteng Usulkan Rehab Gedung

Seperti halnya yang diterapkan oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu saat ini. Adi mengatakan, pihaknya melalui KKI Warsi mencoba mendorong pengelolaan hutan berkelanjutan melalui skema tersebut

"Saat ini kita sudah melakukannya di Desa Air Tenam di Kabupaten Bengkulu Selatan dan Desa Batu Raja R Kabupaten Bengkulu Utara," jelasnya.

Lebih lanjut, Adi menjelaskan di Desa Air Tenam tersebut, sebagian besarnya termasuk ke dalam kawasan hutan. 

Begitu pula di Desa Batu Raja Rejang Kecamatan Hulu Palik, Bengkulu Utara. Inisiatif seperti program Baby Tree dan adopsi hutan menjadi langkah kecil untuk pemulihan hutan, dan pembentukan kembali tutupan hutan yang terdegradasi. 

BACA JUGA:Tersangka Pembakar Kantor Desa Muara Danau Berpeluang Bertambah

"Untuk itu, pelu dilakukan pendampingan untuk memastikan keberlanjutan pengelolaan hutan dengan melibatkan masyarakat setempat," ujarnya.

Meski terbilang kecil, langkah-langkah tersebut diharapkan dapat menjadi contoh dan dapat diadopsi di seluruh wilayah Bengkulu. 

Pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan dan perlindungan terhadap kawasan konservasi, dikatakannya harus menjadi agenda bersama.Melibatkan partisipasi aktif masyarakat dan pemerintah.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan