Menteri Jokowi Berpeluang Dilanjutkan Prabowo, Pesan Jokowi Usai Lantik Hadi dan AHY

Menteri Jokowi berpeluang dilanjutkan Prabowo, pesan Jokowi usai lantik Hadi dan AHY --

 Hadi turut meyakinkan AHY, bahwa jajaran pejabat mulai dari Wakil Menteri ATR/BPN Raja Juli Antoni hingga staf lainnya akan siap membantu kinerja sang menteri baru. Selama ini, dia pun mendapat banyak bantuan dari pejabat teras yang ada di kementerian guna menyukseskan program-program yang telah disusun dan diamanatkan oleh Presiden Jokowi.

Dia optimis, AHY sudah menguasai apa saja yang disampaikan olehnya pada malam sebelum pelantikan. Apalagi melihat AHY sudah bisa menjabarkan beberapa program saat ditanya oleh media usai pelantikan. Hadi bahkan kaget karena penguasaan cepat oleh Ketua Umum Partai Demokrat tersebut.

”Anak muda itu emang cepat cak cek cak cek. Tadi pagi jumpa pers kok udah hapal semua. Itu ciri-ciri pemimpin masa depan,” ungkapnya.

 Tak lupa, dia berpesan, agar AHY nantinya mengunjungi sejumlah wilayah dalam upaya mempercepat dan penyelesaian program-program yang ada. Adapun wilayah-wilayah tersebut meliputi Riau,Kalimantan Timur, dan Bali.

 Soal mafia tanah, dirinya yakin, AHY bisa lebih galak darinya.

”Jangan takut penyelesaian masalah pertanahan yang dikuasai mafia tanah. Kalau saya bilangnya gepuk, Mas AHY bilangnya gepuk gepuk gepuk,” sambungnya.

 Sementara, dalam sambutannya, AHY mengaku telah mencatat apa-apa saja yang jadi PR-nya.

Termasuk mengunjungi daerah-daerah yang disampaikan Hadi sebelumnya.

”Pesan gebuk, gebuk, gebuk, juga saya terima pesan itu loud and clear, pak,” ungkapnya.

 Dalam kesempatan itu, AHY juga mencoba menjawab rasa penasaran masyarakat terkait mengapa dirinya bergabung dengan pemerintah.

Selama ini, kata dia, Demokrat sudah konsisten berada di luar pemerintahan dan menjadi oposisi selama 9 tahun 4 bulan.

Sehingga, comebacknya Demokrat ke pemerintahan bisa jadi momentum bersejarah. 

”Apa yang kami perjuangan selama ini bisa lebih direalisasikan jika Demokrat bergabung di pemerintahan,” katanya.

Diakuinya, dirinya sama seperti Hadi. Berasal dari militer yang sejatinya tak menguasai secara khusus bidang ATR/BPN ini.

Namun, dia merasa, Jokowi memang sengaja menugaskan keduanya karena keahlian.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan