BACA JUGA:Menurunkan Gula Darah, Ini 11 Manfaat Lidah Buaya bagi Kesehatan
Gula batu merupakan permen yang dibuat dari gula pasir yang dikristalkan dengan bantuan air yang dipanaskan hingga mencapai kondisi jenuh kemudian didinginkan.
Gula batu pertama kali dibuat di Iran pada abad ke -9 Masehi (m).
BACA JUGA:Ajib! Sedapnya Gulai Liling Kuliner Khas Sumatera
Adapun kristal gula pada saat dibuat dengan melarutkan gula dengan air, lalu dipanaskan hingga menjadi jenuh kemudian dikristalkan seiring dengan penurunan temperatur.
Kristalisasi akan menjadi lebih cepat pada saat setangkai ranting pohon di masukkan ke dalam larutan dan kristal gula tersusun di sekitar ranting serta membentuk seperti batu.
BACA JUGA:10 Manfaat Buah Ciplukan, Salah Satunya Bisa Menurunkan Gula Darah
Sementara gula pasir, di dalamnya terkandung 99.98 gram karbohidrat.
Jika di lihat dari selisih yang tidak jauh beda tersebut, maka hal tersebut membuktikan jika gula batu tidak lebih sehat dari gula pasir.
Jadi dapat dibuktikan bahwa gula batu lebih sehat dari gula pasir adalah sebuah mitos.
Apabila mengonsumsi gula dalam jumlah yang berlebihan akan berakibat buruk bagi kesehatan.
Adapun batas asupan yang aman adalah sekitar 50 gram sehari atau setara dengan empat sendok makan.
Jadi, alangkah baiknya jika kamu mengkonsumsi gula di bawah batas aman yang telah di tetapkan.
BACA JUGA:Kuy Simak! Ini 5 Tips Mencegah Gula Darah Naik setelah Lebaran
Lebih bagus lagi bila kamu mengonsumsi 25 gram sehari atau pun setara dengan dua sendok makan.