Namun pemijatan yang benar justru akan membuat sapi rileks.
Pemijatan biasanya dilakukan oleh orang khusus yangh terbiasa lantaran membutuhkan tenaga yang lebih kuat dibandingkan memijat manusia.
Ini lantaran bagian kulit sapi yang lebih tebal.
BACA JUGA:Layaknya di Arab, Idul Adha di Daerah Ini Lebih Ramai Dibanding Idul Fitri, Berikut Tradisi Uniknya
BACA JUGA:Jangan Diabaikan, Ini 5 Sunah Bagi Yang Yang Berkurban dan Saat Idul Adha
Selain itu, bagian yang dipijat harus mengenai urat sapi di bagian punggung, kepala, leher dan punuk sapi.
2. Tidak Stres
Beberapa kalangan peternak sapi di Madura mempercayai memijat sapi membuat sapi tidak stres.
Saat menjelang idul adha, biasanya sapi di kumpulkan di pasar-pasar ternak untuk dijual.
BACA JUGA:Distan Kepahiang Pastikan Kesehatan Hewan Kurban Idul Adha 1445 H, Ini Syarat Sahnya
BACA JUGA:Awas Sapi Kurban Terjangkit PMK dan Antraks, Ini Ciri Sapi yang Sehat Untuk Kurban Idul Adha
Saat itu sapi akan berada di tempat ramai dan banyak dilihat orang dan dapat dipercaya membuat sapi stres lantaran biasanya di tempat yang sepi atau digembalakan.
Stres pada sapi bisa menyebabkan sapi mudah mengamuk apalagi saat didekati orang yang ingin memegangnya untuk membeli sapi.
Sehingga beberapa pedagang sapi di Bangkalan Madura mempercayai jika pemijatan sapi penting dilakukan sebelum sapi dijual agar nampak nampak jinak dan tidak stres saat dijual atau saat akan disembelih.
3. Pemberian Jamu Khusus
BACA JUGA:Pengawasan Hewan Kurban Jelang Idul Adha di Kota Bengkulu