KORANRB.ID – Dina Nurdiana (17) warga Desa Air Baus, Kecamatan Kerkap, Bengkulu Utara yang merupakan korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) saat ini mengalami trauma berat.
Ia adalah KDRT yang diduga dilakukan Antonio Carlos suaminya hingga harus dilarikan di rumah sakit dan dirawat berhari-hari.
Kekerasan dalam rumah tangga tersebut dialami korban di Desa Kunduran, Kabupaten Seluma.
Korban sudah melaporkan kejadian ini ke Polres Bengkulu Utara dengan Antonio Carlos sebagai terlapor dan kasusnya sudah dilimpahkan ke Polres Seluma.
BACA JUGA:Jelang Pergantian, Kajari Mukomuko Beberkan Kasus Korupsi yang Ditangani
BACA JUGA:Ahli Konstruksi Sebut Spesifikasi Laboratorium RSUD Curup Dikurangi
Prayitno ayah korban menerangkan meskipun secara fisik anaknya dalam kondisi baik, namun sampai saat ini anaknya masih trauma berat.
Anaknya juga sampai saat ini tidak berani keluar rumah bahkan tidak berani sendiri di rumahnya.
Ini karena beberapa kali suaminya tersebut diketahui berada di desanya untuk melihat kondisi rumah korban.
“Suami anak saya ini rumahnya di Desa Arma Jaya Bengkulu Utara, namun kejadian KDRT itu terjadi di Seluma saat keduanya tinggal di Seluma,” terangnya.
BACA JUGA:Terima 11 Laporan, Kabid Humas Polda Bengkulu: Tidak Ada yang Menonjol, Sudah Ditangani
BACA JUGA:Perut Robek Ditikam Orang Tidak Dikenal, Lokasi di Sekitar Benteng Malborough
Saat ini terpaksa Ibu korban menemani di rumah lantaran ketakutan setiap kali orangtuanya akan pergi.
Dina juga tidak berani keluar rumah meskipun hanya di teras rumah lantaran khawatir sang suami melihat dirinya.
“Kami sudah melaporkan kejadian ini ke Polisi, namun sepertinya pelaku ini masih berkeliaran bahkan mengintai rumah kami,” terangnya.