KORANRB.ID - Mendekati pendaftaran calon bupati dan wakil bupati bulan Agustus 2024, partai politik di Bengkulu Selatan mulai menyusun kekuatan dan koalisi.
Dari 10 partai yang lolos kursi parlemen, 7 diantaranya telah menggelar pertemuan tertutup.
7 parpol tersebut memberi sinyal menyiapkan pasangan calon untuk melawan petahana Gusnan Mulyadi.
Saat ini menyisihkan 3 partai politik yang digadang-gadang mengusung petahana.
BACA JUGA:Pilkada Rejang Lebong: Parpol Masih Saling Intai
BACA JUGA:Tersisa 4 Partai Belum Tentukan Sikap di Pilkada Kepahiang, ini Kata Zurdi Nata
Adapun 7 parpol yang menggelar pertemuan khusus tersebut diantaranya, Partai Gerindra, PDI Perjuangan, PAN, Partai Hanura, PPP, Demokrat dan Partai Perindo.
Dari 7 parpol yang melangsungkan pertemuan khusus tersebut, semua yang hadir merupakan para petinggi-petinggi masing-masing parpol.
Seperti Ketua DPC Partai Gerindra Deby Setiawan, Ketua DPC PDI Perjuangan Barli Halim bersama Sekretaris DPC PDI Perjuangan Holman.
Ada pula Ketua DPD PAN H. Parial, Sekretaris DPD Partai Perindo Yuliusman, Sekretaris DPC Partai Demokrat Hery Trisno Amijaya, Ketua DPC PPP Hadiar Saito, dan DPC Partai Hanura diwakili Iin Setiawan.
Pertemuan khusus tersebut dikabarkan membahas mengenai bursa Pilkada 2024.
BACA JUGA:Pilkada Mukomuko Masih Tunggu Keputusan Parpol
Bahkan paprol tersebut juga dikabarkan siap bersatu untuk mengusung pasangan calon (Paslon) di Pilkada Bengkulu Selatan.
7 parpol yang bersatu untuk membentuk koalisi besar pada Pilkada Bengkulu Selatan ini sama-sama memenuhi syarat untuk mengusung paslon.