Mengenal Fenomena Boring Busines, Bisnis yang Membosankan Namun Untung Jangka Panjang

Selasa 01 Oct 2024 - 14:00 WIB
Reporter : Arie Saputra Wijaya
Editor : Fazlul Rahman

BACA JUGA:Benarkah Menatap Ponsel dan Komputer Terlalu Lama Bisa Membuat Mata Minus ? Cek Faktanya di Sini

Mengapa Boring Business Menarik?

1. Kebutuhan Konstan dan Stabil  

Bisnis yang termasuk dalam kategori boring business biasanya bergerak di sektor yang selalu dibutuhkan oleh konsumen atau industri, terlepas dari kondisi ekonomi.

Misalnya, perusahaan yang bergerak di bidang kebersihan atau distribusi air minum tetap akan diminati karena masyarakat dan bisnis lain membutuhkan layanan tersebut setiap hari. Hal ini memberikan jaminan aliran pendapatan yang stabil.

2. Persaingan Rendah dan Pasar Tersegmen  

Banyak perusahaan besar lebih tertarik pada sektor yang sedang booming, seperti teknologi atau e-commerce, sehingga sektor-sektor tradisional seringkali memiliki persaingan yang lebih sedikit.

Dalam boring business, jika sudah memiliki reputasi dan kualitas layanan yang baik, pelanggan cenderung loyal dan enggan berpindah ke penyedia lain.

Hal ini menciptakan pasar yang stabil dan relatif tidak banyak terganggu oleh inovasi teknologi yang radikal.

BACA JUGA:72 Persen Generasi Muda Ingin Jadi Wirausaha, Dipicu Butuh Kebebasan Berbisnis Sendiri

BACA JUGA:Kamu Wajib Mendapat Asupan Vitamin D Jika Mengalami Ini

3. Keuntungan yang Stabil  

Meskipun tidak menjanjikan keuntungan besar dalam waktu singkat seperti startup teknologi, *boring business* menawarkan keuntungan yang stabil.

Mereka umumnya memiliki margin keuntungan yang konsisten karena beroperasi di sektor-sektor esensial. Dengan manajemen yang baik, bisnis ini bisa bertahan dan berkembang dalam jangka panjang.

4. Risiko yang Lebih Rendah  

Sebagian besar boring business bergerak di industri yang sudah mapan dengan risiko perubahan teknologi yang relatif kecil.

Kategori :