Selain itu, king cobra juga cukup agresif dan akan mengangkat kepala serta melebarkan tudung pada saat merasa terancam.
Adapun king cobra bisa ditemukan di benua Asia mulai dari India, Indochina, Filipina, Indonesia, sampai Cina.
Para ahli, dahulunya menganggap king cobra hanya terdiri dari satu spesies, yaitu Ophiophagus hannah.
BACA JUGA:Tidak Ada Seekor Ular pun yang Hidup di Negara Ini, Kok Bisa?
Tetapi, pada penelitian di tahun 2024 mengungkapkan fakta jika king cobra tersebut terdiri dari empat spesies, yaitu Ophiophagus bungarus, Ophiophagus salvatana, O. hannah dan Ophiophagus kaalinga.
Adapun tiap spesies juga mempunyai ciri fisik dan penyebaran yang berbeda.
2. King cobra utara
King cobra utara (O. hannah) menjadi salah satu spesies dengan penyebaran yang paling luas.
BACA JUGA:10 Warga Seluma Terpapar HIV, Seks Bebas Faktor Dominan Penularan
Jenis king cobra ini mempunyai panjang tubuh sekitar 5 meter.
Adapun persebaran king cobra ini terdapat di beberapa wilayah seperti seperti India, daerah Himalaya, Myanmar dan daerah Indochina.
Selain itu, king cobra utara juga menjadi salah satu spesies dengan variasi warna paling banyak.
BACA JUGA: Penderita HIV di Kota Bengkulu Capai 108 Orang, Ini Cara Efektif Cegah Penularannya
Dimana, tercatat terdapat individu dengan warna hitam bergaris putih, warna kehijauan bergaris putih dan ada juga dengan tubuh bagian depan yang berwarna terang dan ekor berwarna gelap.
Dikutip dari Thai National Parks, king cobra ini bisa hidup di berbagai habitat mulai dari dataran rendah hingga dataran tinggi dengan ketinggian 2,000 mdpl.