Keempat, baca surat pendek setelah Al-Fatihah, mulai At-Takatsur sampai al-lahab (setiap rakaat pertama).
Kelima, baca surat Al-Ikhlas di rakaat kedua. Begitu seterusnya sampai rakaat terakhir.
Keenam setiap 2 rakaat mengucapkan salam.
Ketujuh, baca doa setelah tarawih atau doa kamilin setelah rakaat akhir.
BACA JUGA:Saling Lempar “Bola Panas” Perintah Potong Dana BOK Kaur, Sekdis Ngaku Nyetor Dua Kali
Mengenai jumlah rakaat salat tarawih, banyak pendapat berbeda.
Pendapat pertama, salat tarawih dikerjakan dengan 8 rakaat.
Namun, ada pula pandangan jika tarawih dapat dilaksanakan 20 rakaat.
Untuk tuntunan salat tarawih 8 rakaat, terdapat 2 cara dalam pelaksanaannya. Yakni, dengan 4 rakaat 1 salam atau 2 rakaat 2 kali salam.
Kedua cara tersebut sah dalam beribadah, sehingga keduanya dapat diamalkan.
BACA JUGA:Aktivitas Ekonomi Lebih Menggeliat, BRI Bidik Transaksi Remitansi Tumbuh 25 Persen
Pengerjaan salat tarawih 8 rakaat dengan 4 rakaat dan 1 salam merujuk pada riwayat Aisyah, menyebutkan Nabi Muhammad tak pernah melakukan salat sunah bulan Ramadan dan bulan lainnya lebih dari 11 rakaat.
"Beliau salat 4 rakaat dan jangan engkau tanya bagaimana bagus dan indahnya. Kemudian beliau salat lagi 4 rakaat, dan jangan engkau tanya bagaimana indah dan panjangnya. Kemudian beliau salat 3 rakaat," (H.R. Bukhari dan Muslim).
Terkait tata cara melangsungkan 3 rakaat witir ini, juga terjadi perbedaan pandangan. Ada yang berpendapat, dengan 2 rakaat kemudian 1 rakaat (berarti dua kali salam) atau dilangsungkan 3 rakaat sekaligus dengan 1 salam.
BACA JUGA:Dalami Dugaan Pencemaran Limbah PT AIP, Polres Seluma Sudah Lakukn Uji Sampel
Untuk mudahnya, maka salat tarawih dan witir yang 8 rakaat bisa dilangsungkan dengan sistem 4-4-3, 2-2-2-2-2-1, atau pun 4-4-2-1.