Dalam sebuah studi pada tikus menemukan bahwa ekstrak ketumbar melindungi dari kerusakan sel saraf setelah kejang akibat obat, kemungkinan karena sifat antioksidannya.
Namun, perlu diingat bahwa penelitian manusia masih perlu dilakukan untuk memastikan efektivitas ketumbar dalam pengobatan penyakit otak.
BACA JUGA:Selain untuk Kesuburan, Ini 7 Manfaat Toge untuk Kesehatan, Kamu Sudah Tahu?
5. Dapat meningkatkan Kesehatan pencernaan dan usus
Adapun manfaat minyak yang diekstraksi dari biji ketumbar dalam meningkatkan pencernaan dan nafsu makan.
Studi yang dilakukan selama 8 minggu pada 32 orang dengan sindrom iritasi usus (IBS) menunjukkan bahwa penggunaan obat herbal yang mengandung ketumbar dapat mengurangi berbagai gangguan pencernaan, termasuk sakit perut, kembung dan ketidaknyamanan.
BACA JUGA:Mulai Langka, Ini 6 Manfaat Buah Menteng bagi Kesehatan
Efek ini dianggap lebih signifikan dibandingkan dengan obat-obatan plasebo.
Selain itu, dalam pengobatan tradisional Iran, ekstrak ketumbar digunakan sebagai perangsang nafsu makan.
6. Dapat melawan infeksi
Ketumbar adalah salah satu bumbu dapur yang sering digunakan dalam berbagai masakan di seluruh dunia.
BACA JUGA: 8 Manfaat Air Kelapa Muda untuk Kesehatan, Salah Satunya Dapat Menurunkan Berat Badan
Selain memberikan rasa yang khas, ketumbar juga memiliki beberapa senyawa yang memiliki sifat antimikroba.
Salah satu senyawa tersebut adalah dodecenal.
Senyawa ini memiliki kemampuan untuk melawan beberapa jenis bakteri, termasuk Salmonella, yang merupakan penyebab keracunan makanan yang serius.
BACA JUGA:10 Manfaat Daun Sirih untuk Kesehatan yang Masih Jarang Diketahui, Salah Satunya Mengurangi Stres