BACA JUGA:Cegah Penyakit Kronis Hingga Penyakit Mata, Ini 15 Manfaat Buah Naga Untuk Kesehatan
1. Membantu mengendalikan bobot tubuh
Dikutip dari berbagai sumber, studi ilmiah yang berjudul “The role of dietary fibers in regulating appetite, an overview of mechanisms and weight consequences” yang terbit pada Critical Reviews in Food Science and Nutrition menemukan bahwa kembang kol merupakan sumber serat yang baik.
BACA JUGA:Kenali 15 Manfaat Semangka untuk Kesehatan, Salah Satunya Baik untuk Kulit dan Rambut
Serat adalah komponen penting dalam makanan yang dapat membantu proses pencernaan dan meningkatkan rasa kenyang.
Dengan meningkatkan rasa kenyang, seseorang akan cenderung mengonsumsi lebih sedikit kalori, yang pada akhirnya dapat membantu mengendalikan bobot tubuh.
BACA JUGA:Selain Menghilangkan Komedo, Ini 10 Manfaat Daun Binahong Untuk Kesehatan Tubuh
Selain itu, kembang kol memiliki kandungan air yang tinggi.
Air memiliki peran penting dalam proses metabolisme tubuh dan dapat membantu dalam proses penurunan berat badan.
Oleh karena itu, mengonsumsi makanan yang tinggi air dan rendah kalori, seperti kembang kol, dapat membantu dalam proses penurunan berat badan.
BACA JUGA:4 Buah Ini Tidak Baik Dikonsumsi Ibu Hamil, Bahaya Kesehatan Hingga Menyebabkan Keguguran
2. Melawan peradangan dan menurunkan risiko penyakit
Dikutip dari berbagai sumber, pada penelitian yang berjudul “Chronic inflammation in etiology of disease across the lifespan” yang terbit di Nature Medicine menemukan bahwa peradangan kronis berkontribusi terhadap beberapa penyakit penyebab kematian di seluruh dunia, seperti penyakit jantung, kanker, diabetes dan penyakit ginjal.
BACA JUGA:7 Manfaat Madu Hitam Bagi Kesehatan, Salah Satunya Viagra Alami
Sulforaphane adalah senyawa yang ditemukan dalam kembang kol yang memiliki sifat antiinflamasi.
Sifat ini dapat mengurangi produksi molekul pro-inflamasi dalam tubuh.