Tekanan darah yang stabil ini dapat mencegah terjadinya hipertensi atau tekanan darah tinggi.
Oleh karena itu, konsumsi daun kelor dapat membantu dalam mengontrol kadar gula darah dan mencegah risiko hipertensi.
6. Membantu menghambat perkembangan sel kanker
Ekstrak kulit batang dan daun kelor memang dikenal memiliki kandungan antioksidan yang tinggi.
BACA JUGA:Selain Jaga Kesehatan Jantung, Ini 4 Manfaat Akar Alang-Alang, Adakah Efek Samping?
Antioksidan adalah senyawa yang dapat mencegah atau memperlambat kerusakan sel yang disebabkan oleh radikal bebas.
Radikal bebas adalah molekul yang tidak stabil yang dapat merusak sel dan jaringan di tubuh.
Oleh karena itu, antioksidan memiliki potensi untuk menghambat pertumbuhan sel-sel kanker.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa ekstrak kelor dapat menghambat pertumbuhan sel kanker, termasuk kanker usus besar, pankreas dan payudara.
BACA JUGA:Selain Untuk Lalapan, Ini 5 Manfaat Daun Sintrong Bagi Kesehatan
Namun, penting untuk dicatat bahwa meskipun ada bukti ilmiah yang mendukung klaim ini, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami mekanisme aksi ekstrak kelor dalam menghambat pertumbuhan sel kanker dan untuk menentukan dosis yang aman dan efektif untuk pengobatan kanker.
BACA JUGA:Selain Menurunkan Tekanan Darah, Ini 6 Manfaat Daun Kenikir untuk Kesehatan
7. Meningkatkan gairah seksual
Daun kelor dianggap memiliki efek tersebut karena kemya untuk meningkatkan mood positif dan melancarkan aliran darah.
Aliran yang lancar dapat meningkatkan suplai oksigen dan nutrisi ke organ-organ vital, termasuk organ reproduksi, yang dapat meningkatkan fungsi dan gairah seksual.
BACA JUGA:Selain Turunkan Berat Badan dan Pulihkan DBD, Ini 5 Manfaat Jus Jambu Untuk Kesehatan Tubuh