9 Daftar Hitam Hooligans Inggris Biang Kerok Rusuh, Aksi Nomor 5 Sulit Dilupakan Dunia
HOOLIGANS: Aparat keamanan berusaha melerai dalam sebuah aksi rusuh yang dipicu para hooligans --
Tragedi ini, sulit dilupakan sepakbola dunia. Nama hooligans pun makin tercoreng.
Kemudian pada 15 April 1989, lagi-lagi Liverpudlian dan Liverpool FC harus mengalami insiden yang dikenal dengan nama "Tragedi Hillsborough", pada pertandingan semi final Piala FA melawan Nottingham Forrest.
Ratusan penonton dari luar stadion memaksa masuk ke dalam stadion yang mengakibatkan 94 Liverpudlian meninggal di tempat kejadian, 1 Liverpudlian meninggal 4 hari kemudian di rumah sakit dan 1 Liverpudlian lainnya meninggal dunia setelah koma selama 4 tahun.
6. West Ham ICF
Sesuai namanya West Ham ICF (Inter City Firm) merupakan suporter garis keras dari West Ham United. Salah satu ciri khas dari serangan West Ham ICF adalah setiap korbannya akan dibiarkan tergeletak tak berdaya dan akan diberi cap atau kartu dengan tulisan, "Selamat, kamu sudah bertemu dengan ICF".
BACA JUGA:7 Fakta Unik Usai Spanyol Bungkam Kroasia 3-0, Cek Klasemen Sementara Piala Eropa 2024
Kelompok hooligans tersebut aktif pada tahun 1970-an sampai tahun 1990-an. West Ham ICF dikenal tidak segan-segan menyerang lawan mereka.
Kebrutalan mereka sangat dikenal dari kartu yang mereka tinggalkan di tubuh korban yang telah diserang. ICF bukan kelompok rasialis maupun Neo Nazi.
Namun, jika orang lain dikenal baik, mereka bukanlah kelompok yang baik. Musuh terbesar mereka adalah suporter Millwall, Bushwackers.
7. Portsmouth 6:57
Portsmouth 6:57 adalah hooligan Inggris atau suporter garis keras Inggris dari klub Portsmouth. Portsmouth 6:57 terbilang sadis dan tak ragu untuk mengajak dan mengajari anak kecil untuk ikut serta dalam aksi brutalnya.
8. Chelsea Headhunters
Dari namanya saja kelompok suporter ini sudah terdengar mengerikan. Basis hooligans dari klub Chelsea FC ini memang dikenal brutal.
Pernah suatu ketika ada reporter dari media Amerika Serikat menyamar menjadi anggota Chelsea Headunters, hanya karena tatoo simbol Chelsea Headunters yang salah, akhirnya reporter tersebut dikeroyok sampai terluka parah.