Upacara Peringatan 4 Hari Besar Ini Pesan Kajari
Bersama : Foto bersama Bupati Kaur, DPRD, serta unsur Forkopimda setelah melaksanakan Upacara. IST/RB--
KORANRB.ID – Empat hari besar yakni Hari Kopri, Hari Pahlawan, Hari Kesehatan Nasional dan Hari Menanam Pohon Indonesia Tahun 2023 ini, diperingati serentak seluruh jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kaur beserta Forkompinda. Kemarin (29/11).
Upacara peringatan peringatan berlangsung dihalaman kantor Bupati Kaur.
Di upacara tersebut, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kaur, Muhammad Yunus SH MH,bertindak menjadi inspektur upacara.
BACA JUGA:Tiga Perangkat Desa Batu Tugu Dituntut Berbeda, Mantan Kaur Keungan Dituntut 3 Tahun, UP Rp 485 Juta
Dalam sambutannya, Kajari menyampaikan beberapa pesan penting salah satunya meminta agar para ASN di ruang lingkup Pemkab Kaur tidak melakukan kegiatan melanggar hukum. Serta menjaga netralitas dalam menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pilkada 2024 mendatang.
"Satu hal yang sangat saya tekankan, dalam peringatan 4 hari bersejarah ini. Saya minta, kita semua dijauhkan dari perbuatan melanggar hukum dan menjaga netralitas," tegas Kajari dalam sambutan.
BACA JUGA:Butuh Penambahan, PNS Kemenag Kaur Ideal 40 Orang
Secara umum ia juga menyampaikan terkait pelayanan untuk masyarakat. Agar pemikiran masyarakat tentang pelayanan ASN yang lamban dapat dihilangkan.
"Sudah selayaknya kita, sebagai pelayan masyarakat untuk dapat memberikan pelayanan terbaik dari siapapun itu," ujar Kajari.
Hari menanam pohon Indonesia 2023 diperingati dengan tema “Kita Tingkatkan Kesadaran Masyarakat Tentang Pemulihan Kerusakan Sumber Daya Hutan Dan Lahan Dengan Menanam Pohon”.
BACA JUGA:Pengurus MUI Kaur Dikukuhkan
Dengan terjadinya musim kemarau beberapa waktu yang lalu, tentunya dapat menjadi cermin bahwa, penanaman pohon sangatlah penting untuk dilakukan pada saat musim Kemarau yang lalu banyak sekali pohon yang mati terutama akibat dari kebakaran dan penebangan secara liar.
"Kesadaran semuanya harus ditumbuhkan, pengembangan liar. Serta banyaknya pohon yang mati akibat musim kemarau yang lalu dapat menjadi acuan bagaimana pentingnya pohon untuk kehidupan kita," pungkasnya. (cil)