Pemprov Bengkulu Usulkan 55 Ribu Kepesertaan BPJS Kesehatan Tahun 2025
Anggota DPRD Provinsi Bengkulu dan petinggi BPJS Kesehatan saat rapat bersama beberapa waktu lalu.--IST/RB
BENGKULU, KORANRB.ID – Sebanyak 55 ribu kuota kepesertaan BPJS Kesehatan untuk masyarakat diusulkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu untuk Tahun Anggaran (TA) 2025.
Jumlah tersebut meningkat dibandingkan tahun lalu.
Dimana hanya diusulkan sebanyak 35 ribu kepesertaan BPJS Kesehatan.
Diungkapkan, Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bengkulu, Usin Abdisyah Putra Sembiring, SH bahwa penganggaran kepesertaan jaminan kesehatan upaya menjaga status jaminan kesehatan semesta atau Universal Health Coverage (UHC).
BACA JUGA:Pembayaran TPG Triwulan IV Dicicil Bisa Berujung Pidana, Ini Aturan yang Dilanggar
Diketahui, Provinsi Bengkulu saat ini masih memiliki angka UHC dengan predikat angka tertinggi.
“Kita ingin menjaga sistem UHC, tahun 2024 kemarin dianggarkan 35 ribu kepesertaan dan tahun 2025 ada 55 ribu orang peserta dan ini akan bertambah,” beber Usin, Minggu, 29 Desember 2024.
Lebih lanjut, Usin mengatakan, jumlah kepesertaan ini kemungkinan akan bertambah, sehingga dirinya mengharapkan semua pihak khususnya pemerintah daerah dapat melakukan hal yang sama dengan mengganggarkan kepesertaan BPJS kesehatan.
“Saya berharap, disamping Pemprov menganggarkan itu, pemerintah kabupaten/kota juga bisa menaikkan jumlah pembayaran kepesertaan BPJS kesehatan,” ujar Usin.
BACA JUGA:Produksi Kumulatif Mitsubishi Motors Capai Satu Juta Unit
Dengan penganggaran ini, Usin menegaskan tidak ada lagi fasilitas kesehatan tidak menerima pasien dengan alasan belum tercover BPJS kesehatan.
Ia memastikan semua masyarakat Bengkulu telah diberikan jaminan kesehatan.
Apalagi dengan status provinsi yang telah mencapai UHC, menunjukkan jika semua masyarakat telah dijamin dalam pelayanan kesehatan melalui BPJS kesehatan.
Karena status UHC tidak bisa didapatkan dengan mudah tanpa adanya pencapaian persentase tertentu pada penyelenggaraan jaminan kesehatan semesta.