Tingkat Kejahatan di Bengkulu Tengah Menurun, Kasus Lakalantas Meningkat

RILIS: Kapolres Bengkulu Tengah (Ditengah) didampingi Wakapolres dan Kasat Reskrim saat menyampaikan capaian Polres Bengkulu Tengah selama 2024.-foto: jeri/koranrb.id-

KORANRB.ID – Selama tahun 2024, kasus kejahatan di Kabupaten Bengkulu Tengah mengalami penurunan jika dibandingkan dengan tingkat kejahatan selama tahun 2023. 

Selama tahun 2023, tingkat kejahatan yang ditangani di Polres Bengkulu Tengah sebanyak 162 kasus dan 110 diantaranya selesai. 

Dari 162 kasus tersebut terbagi menjadi 4 jenis kejahatan, yakni kejahatan konvensional sebanyak 150 kasus, kejahatan transnasional sebanyak 11 kasus, kejahatan terhadap kekayaan negara 1 kasus dan kejahatan berimpliksi kontijensi nihil kasus. 

Sedangkan pada tahun 2024 tingkat kejahatan yang ditangani Polres Bengkulu Tengah sebanyak 107 kasus dan 79 diantaranya selesai. 107 kasus ini terbagi menjadi empat jenis tindak kejahatan, yakni kejahatan konvensional sebanyak 91 kasus, kejahatan transnasional sebanyak 11 kasus, kejahatan terhadap kekayaan negara 4 kasus dan kejahatan berimpliksi kontijensi nihil kasus.

Jumlah tingkat kejahatan tersebut berdasarkan rilis yang disampaikan Polres Bengkulu Tengah pada Selasa 31 Desember 2024. Press release ini disampaikan langsung Kapolres Bengkulu Tengah, AKBP. Dedi Wahyudi, S.Sos, S.IK, MH, M.IK didampingi Wakapolres dan Kasat Reskrim.

BACA JUGA:Minibus Terbakar di Tanah Patah, Lalu Lintas Sempat Macet Panjang

BACA JUGA:Total 28 Laka Lantas di Lebong Sepanjang 2024, 9 Korban Meninggal Dunia

Dedi Wahyudi mengatakan selama tahun 2024 untuk kasus kejahatan di Kabupaten Bengkulu Tengah memang mengalami penurunan jika dibandingkan dengan tingkat kejahatan selama tahun 2023. 

Berbeda dengan kasus tindak kejahatan, untuk kasus kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Bengkulu Tengah justru mengalami peningkatan.

Dedi menjelaskan selama 2023 kecelakaan yang terjadi di Bengkulu Tengah mencapai 74 kasus. Sedangkan tahun 2024 kasus kecelakaan mencapai 91 kasus.

Dari 74 kasus kecelakaan lalu lintas yang terjadi selama tahun 2023, sebanyak 23 korban meninggal dunia, 65 korban mengalami luka berat dan 30 korban mengalami luka ringan. 

Sedangkan dari 98 kasus kecelakaan lalu lintas yang terjadi selama 2024, sebanyak 23 korban meninggal dunia, 83 korban mengalami luka berat dan 44 korban mengalami luka ringan.

Dipaparkannya, meningkatnya kasus kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Bengkulu Tengah lebih disebabkan kelalaian pengendara itu sendiri. Sebab dari kebanyakan kasus yang terjadi disebabkan sopir yang mengalami kelelahan, namun tidak beristirahat dan memaksakan diri.

BACA JUGA:KM Pulo Tello Sudah Bersandar di Pulau Baai, Kapal Tongkang Kandas Tetap Dievakuasi

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan