Proyek Rehab Alur DDTS: Minimalisir Banjir dan Dukung Program Ketahanan Pangan Nasional
MINIMALISIR BANJIR: Kegiatan rehabilitasi bang spillway, autlaet dan alur Danau Dendam Tak Sudah telah dilaksanakan di tahun 2024. --reno/rb
Kurang lebih 700 meter dan rabat jalan 150 meter adalah untuk memperbaiki autlaet sebagai pengendali banjir di daerah aliran Sungai Air Bengkulu.
“Maksud dari pelaksanaan proyek adalah sebagai upaya penyediaan air irigasi menuju petak sawah yang ada di 2 Kecamatan Kota Bengkulu. Yakni Kecamatan Sungai Serut dan Kecamatan Singaran Pati,” kata Penanggung Jawab Kegiatan Rehabilitasi Bang Spilway dan Autlaet dan Alur Danau Dendam Tak Sudah, Cucu Daeni, ST.
BACA JUGA:Hari Terakhir Pendaftaran Tes PPPK Tahap II yang Dilaksanakan Pemda Bengkulu Utara
Secara spesifik tujuan diadakan kegiatan ini adalah mendukung ketahanan pangan nasional.
Lalu meminimalisir terjadinya banjir pada lahan dan pemukiman warga yang terjadi karena bangunan spilway yang masih rusak.
“Serta mengurangi kehilangan air pada saluran irigasi akibat dari bocornya bang spilway dan pendangkalan alur Danau Dendam Tak Sudah,” ujar Cucu.
Seperti diketahui kegiatan rehabilitasi bang spilway dan autlaet dan alur Danau Dendam Tak Sudah anggarannya bersumber dari APBN tahun anggaran 2024. Adapun PPK yakni Danau Situ dan Embung SNVT PJSA Sumatera VII. Sedangkan Kontraktor PT.Dolar Lestari Mandiri dan Konsultan Supervisi PT.Perancang Adinusa.