Paviliun Halal Indonesia Terbaik di JFEX Jepang 2025

KORANRB.ID – Paviliun Halal Indonesia meraih paviliun internasional terbaik pada Japan International Food & Beverage Expo (JFEX) Winter 2025 di Makuhari Messe, Chiba, Jepang. 

Kemenperin menampilkan 13 peserta dengan produk makanan dan minuman halal, termasuk olahan pangan, kopi, cokelat, dan teh.

Kepala Pusat Industri Halal Kemenperin, Kris Sasono Ngudi Wibowo, mengatakan minat pasar Jepang terhadap produk halal Indonesia terus meningkat. 

“Tingginya antusiasme pengunjung yang datang ke paviliun Halal Indonesia baik dari masyarakat umum, buyer, distributor hingga potential partners di sektor retail menunjukkan besarnya minat pasar Jepang terhadap produk halal Indonesia.

BACA JUGA:Belanja Pegawai Harus Ditekan, 307 PPPK Tetap Wajib Dilantik, Bupati Ingatkan Lebih Semangat

BACA JUGA:Indonesia Perkuat Akses Pasar Global Lewat IEU-CEPA dan ICA-CEPA

Hasil positif ini menjadi bukti bahwa produk halal Indonesia memiliki kualitas dan daya saing yang tinggi,” ujarnya di Jepang, 5 Desember.

Selama pameran 3–5 Desember 2025, Paviliun Halal Indonesia mencatat 4.000 pengunjung dengan capaian transaksi total USD 10 juta. 

Nilai tersebut meliputi transaksi langsung USD 850 ribu, komitmen kerja sama USD 225 ribu, serta potensi transaksi mencapai USD 8,9 juta.

Kemenperin juga memfasilitasi pertemuan bisnis antara pelaku industri halal nasional dan distributor Jepang. 

BACA JUGA:Inspektorat Bengkulu Selatan Siap Damaikan Wartawan vs Kades Keban Agung 1

BACA JUGA:Usai Bantu Korban Bencana Alam Sumatera, Beras Cadangan Masih Aman

Dari rangkaian agenda tersebut, terjalin 161 kontak bisnis potensial. Satu Letter of Intent ditandatangani antara PT Ladang Sehat Indonesia dan TNC Okinawa senilai USD 225 ribu, membuka peluang ekspansi produk halal Indonesia di pasar global.

“Sebagai bagian dari Paviliun Kemenperin, keikutsertaan dalam JFEX Winter 2025 memberi banyak kesempatan untuk bertemu dengan potential buyer, tidak hanya yang berasal dari Jepang namun juga ada yang berasal dari negara lain seperti Jerman, Singapura, China, UK, dan Kanada,” ujar Ifana Azizah, Senior SPV Marketing Ladang Sehat Indonesia.