Rampung, Hasil Audit Dugaan Perselingkuhan Kades Ditangan Sekda, Ini Penjelasan Inspektorat

AUDIT KADES: Audit Investigasi yang dilakukan oleh tim auditor Irban V Inspektorat Seluma terkait dugaan perselingkuhan Kades Dusun Baru Kecamatan Ilir Talo akhirnya rampung. ZULKAINAIN WIJAYA/RB--

Diungkapkan Herwan, pemeriksaan Kades memang sengaja dilakukan terakhir, lantaran proses pengumpulan bahan keterangan (Pulbaket)

Baik dari lapangan maupun dari para keterangan saksi, setelah semua data dan fakta terkumpul. Barulah sang Kades diperiksa. 

"Kades dipanggil terakhir karena sebelumnya kita lengkapi pulbaket terlebih dahulu, pemanggilan dilakukan secara bertahap," jelas Herwan.

BACA JUGA:Oknum Kadus Seluma Jalani Sidang Adat, Ada Apa Gerangan?

BACA JUGA:Pengembalian Sisa Kerugian Negara Rp500 Juta, Masih Ditunggu Jaksa

Disambung Marah Halim, untuk sanksi yang akan menjerat Kades, dirinya belum dapat berkomentar.

Jika memang nantinya terbukti benar adanya perselingkuhan, maka Bupati yang akan mengeksekusinya. 

"Untuk pemberhentian dari jabatan atau tidak, itu tergantung keputusan Bupati.

Namun Bupati akan bertindak sesuai dengan hasil audit investigasi," tutup Marah.

Pemeriksaan ini merupakan tindaklanjut dari hearing antara Pemkab Seluma bersama puluhan warga Desa Dusun Baru Kecamatan Ilir Talo diruang rapat Bupati Seluma pada Rabu (27/12) lalu. 

Hal ini karena Kades Dusun Baru diduga telah melakukan aksi perselingkuhan dengan warga desa di pondok yang berada di pematang sawah desa setempat.

Sekretaris Daerah (Sekda) Seluma, H. Hadianto, SE,M.Si juga sempat menegaskan agar saat proses BAP, warga dapat memberikan keterangan yang benar-benar ril

Dan sesuai dengan fakta dilapangan, sehingga hasilnya nanti dapat akurat dan keputusan yang diambil tidak keliru.

Selain itu kepada warga diharapkan agar tetap menjaga kondusifitas dan tidak terpancing oleh hal hal yang membuat kisruh.

BACA JUGA:Datangi Desa Kungkai Baru, BBPBL Lampung Verifikasi Usulan 100 Ribu Benih Ikan

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan