93 Desa di Kabupaten Lebong Diingatkan Prioritaskan DD Tahap I Tangani Stunting

PENTING: Wabup Lebong, Drs. Fahrurrozi, M.Pd mengingatkan 93 pemdes yang ada di Kabupaten Lebong memprioritaskan penanganan stunting sejak penggunaan DD tahap I. --Muharista Delda/RB

BACA JUGA:Mukomuko Segera Terima 2 Sertifikat Penghargaan dari Kemenkes RI

Yakni melalui Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2018 tentang Prioritas Penggunaan DD Tahun 2019. 

Bahkan salah satu tolak ukur penilaian keberhasilan desa dalam mewujudkan desa yanh mandiri adalah tidak adanya kasus stunting yang menimpa masyarakatnya. 

Justru itu mengabaikan masalah stunting sama saja bunuh diri bagi pemerintah desa. 

Dalam implementasi penanganan stunting, pemerintah desa tidak hanya berkewajiban memberi makanan tambahan yang bergizi untuk balita atau kegiatan pengembangan ketahanan pangan saja.

BACA JUGA:Perkuat Kinerja Keuangan Sepanjang 2024, GOTO Beberkan Strategi Bisnis, Simak Penjelasannya

Setiap desa juga harus merumuskan penggunaan DD untuk pembangunan yang mendukung pencegahan masalah kekurangan gizi. 

Antara lain penyediaan sarana air bersih dan sanitasi yang sehat. Termasuk memberikan bantuan sosial kepada keluarga kurang mampu melalui Bantuan Langsung Tunas Dana Desa (BLT-DD). 

Untuk diketahui, penanganan stunting tidak akan berhasil tanpa adanya peran seluruh pihak dalam upaya pengentasannya.

Salah satunya Tim Pendamping Keluarga (TPK) yang salah satu tujuan pembentukannya adalah untuk mempercepat penanganan stunting. 

BACA JUGA:Sudah Eranya, Seberapa Penting Peran Artificial Intelligence (AI) di Industri Human Resources?

Masing-masing TPK mempunyai tugas utama dalam pencegahan stunting.

Mulai dari melaksanakan pendampingan, penyuluhan, pelaporan dan memberikan rujukan pengobatan terhadap anak penderita stunting. 

Sementara Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebong, Rachman, SKM, M.Si mengatakan, pentingnya penanganan stunting sudah diamanahkan Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting. 

‘’Sesuai data yang ada pada kami, kasus stunting di Kabupaten Lebong sepanjang Januari hingga Desember 2023 mencapai 236 kasus. Artinya hanya di 20,5 persen.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan