Mengenal Sisu, Filosofi Hidup yang Mengakar di Finlandia

 

 

KORANRB.ID - Sisu adalah konsep unik yang berasal dari Finlandia, menggambarkan ketangguhan mental, keberanian, dan ketekunan yang menjadi ciri khas budaya Finlandia. Kata "sisu" tidak memiliki terjemahan langsung ke dalam bahasa lain, tetapi sering diartikan sebagai kekuatan batin untuk menghadapi tantangan yang tampaknya tidak mungkin diatasi. Filosofi ini telah menjadi identitas nasional Finlandia dan memainkan peran penting dalam membentuk karakter masyarakatnya.

 

Secara etimologis, "sisu" berasal dari kata Finlandia yang berarti "bagian dalam" atau "inti." Hal ini mencerminkan maknanya sebagai sesuatu yang berasal dari kedalaman jiwa seseorang. Sisu tidak hanya sekadar keberanian atau ketekunan; itu adalah kombinasi dari daya tahan, tekad, dan ketahanan emosional. Filosofi ini mengajarkan bahwa ketika seseorang merasa sudah mencapai batas kemampuannya, sisu adalah kekuatan yang mendorong mereka untuk terus maju.

 

Sisu pertama kali menjadi terkenal di tingkat internasional selama Perang Musim Dingin (1939–1940) antara Finlandia dan Uni Soviet. Meskipun Finlandia kalah dalam jumlah dan sumber daya, mereka menunjukkan perlawanan yang gigih dan tekad yang luar biasa. Perjuangan ini menjadi simbol dari sisu sebagai kekuatan untuk bertahan dalam situasi yang mustahil.

 

Adapun prinsip-prinsip utama dari faham Sisu ini, antara lain:

 

1. Ketangguhan Mental

Sisu adalah kemampuan untuk tetap tegar di tengah kesulitan, baik fisik maupun mental. Filosofi ini menekankan pentingnya menjaga fokus dan tidak menyerah meskipun menghadapi hambatan besar.

 

2. Keberanian dalam Kesederhanaan