10 Fakta Tentang Cacing, Salah Satunya Buta Terkena Cahaya

Kamis 11 Jul 2024 - 03:00 WIB
Reporter : Rio Agustian
Editor : Fazlul Rahman

BACA JUGA:Tiga Besar Calon Kadis PUPR dan Kadis Kesehatan Tinggal Tunggu KASN

Jika cacing makan terlalu banyak protein, mereka bisa kesulitan mencerna nya. Ketika ini terjadi, makanan di usus cacing dapat mulai berfermentasi karena keasaman.

Penumpukan gas dapat menghancurkan usah cacing, ini dapat menyebabkan kerusakan yang tidak dapat diperbaiki dan membuat cacing berbentuk Serta nampak seperti seutas mutiara.

Dalam kebanyakan kasus, situasi ini dapat dihindari dengan tidak memberi makan cacing secara berlebihan. 

7.Cacing dewasa memiliki cincin yang disebut Clitella.

Anda dapat mengidentifikasi pengembangbiakan cacing dewasa dengan pita berbentuk cincin yang disebut clitella.

Cacing ini melakukan masa kawin dengan meluruskan kepala dan menyatukan diri di setelah kemudian berbentuk cocon di pita clitella.

BACA JUGA:Terdakwa Korupsi Proyek Lab RSUD Curup Dituntut Berbeda, Konsultan Pengawas Paling Tinggi

8.Cacing akan menjadi lumpuh jika terkena cahaya terlalu lama.

Cacing hidup dalam kegelapan dan sangat sensitif terhadap cahaya.

Cacing tidak memiliki mata, tetapi dapat mendeteksi cahaya melalui kulit mereka.

Cacing akan menjauh dari cahaya untuk membuat kulit mereka tetap lembap Jika cacing terkena cahaya selama sekitar satu jam, mereka akan menjadi lumpuh dan tidak dapat menggali kembali ke dalam kegelapan.

9.Cacing dapat menghidupkan kembali beberapa segmen tubuh mereka.

Ini adalah salah satu fakta paling sering disalah pahami. Jika Anda memotong cacing menjadi dua, tergantung di mana cacing itu berada, iya dapat membuat segmen yang hilang menjadi bagian baru.

BACA JUGA:Jangan Panik Saat Tertelan Tulang Ikan, Ini Cara Mengatasinya dengan Cepat

Chatting punya lima hati yang terletak dekat dengan kepala dan sebelum clitella.

Kategori :