Untuk diketahui, UTD RSUD Tais mampu menampung ratusan kantong darah dengan berbagai golongan darah.
BACA JUGA:2 Kepala Dinas dan 1 Camat di Seluma Pensiun Tahun Ini, Seleksi JPTP Setelah Selesai Pilkada
BACA JUGA:Jabatan 177 Kades Diperpanjang, Jelang Pilkada Seluma, Bupati Pesan Masyarakat Tetap Kondusif
Dan untuk melancarkan tugasnya, sudah ada satu orang tenaga ahli khusus di UTD RSUD Tais untuk melakukan skrining darah yang sebelumnya sudah dilatih.
“Alhamdulillah stok darah di RSUD Tais sudah tidak ada kendala, untuk skrining darah pun kita sudah ada satu orang petugas yang sudah dilatih dan distandby kan di UTD RSUD Tais,” tutup Muhirin.
- Bagi para pasien maupun keluarga pasien Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tais, saat ini tidak perlu khawatir akan kekurangan pasokan stok darah, karena RSUD Tais sudah melakukan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Seluma.
Hal ini disampaikan Direktur RSUD Tais, dr. Evaroida Siahaan, MM melalui Kabag TU, Muhirin, S. Kep, M. Si.
Salah satu poin dalam MoU tersebut, disebutkan bahwa PMI memberikan pelayanan darah atas kebutuhan darah yang diperlukan untuk pasien rawat inap, instalasi gawat darurat (IGD), dan lain lain di RSUD Tais.
“MoU nya sudah kita lakukan beberapa waktu lalu, artinya saat ini seluruh kebutuhan darah di RSUD Tais akan disalurkan dari PMI, sehingga RSUD Tais tidak perlu mencari secara mandiri apabila ada pasien yang membutuhkan darah,” ungkap Muhirin.
Adanya kerjasama atau MoU ini tentunya sangat menguntungkan di antara keduabelah pihak, menurut Muhirin.