BACA JUGA:Ini Syarat Lelang 5 Jabatan Eselon II Bengkulu Utara
BACA JUGA:Bisa Berjalan di Atas Air! Berikut 5 Fakta Unik Burung Jacana Afrika
Ini akan memungkinkan udara segar dari luar masuk ke dalam kabin, membantu menyeimbangkan suhu dan mengurangi kelembapan yang menyebabkan kabut.
Namun, pastikan tidak terlalu banyak membuka jendela agar air hujan tidak masuk ke dalam mobil.
5. Gunakan Anti Fogging pada Kaca
Produk anti-fogging tersedia di banyak toko otomotif dan sangat efektif untuk mencegah terbentuknya kabut pada kaca.
Produk ini bekerja dengan menciptakan lapisan pelindung pada kaca, yang menghalangi kelembapan dari udara di dalam mobil untuk mengembun di permukaan kaca.
Cukup aplikasikan anti-fogging ini pada kaca mobil sebelum berkendara di musim hujan untuk hasil yang optimal.
6. Jaga Kebersihan Kaca Mobil
Kaca yang kotor lebih mudah mengembun dibandingkan dengan kaca yang bersih. Oleh karena itu, pastikan kaca mobil anda selalu bersih, baik di bagian dalam maupun luar.
BACA JUGA:Sodomi Juru Parkir, Warga Sawah Lebar Ditangkap Polisi, Begini Kronologinya
BACA JUGA:Hanya 5 Buah Baliho, Ini Daftar Bahan dan APK yang Didapatkan Arie - Sumarno dari KPU
Kotoran, debu, dan minyak yang menempel pada kaca bisa membuat kelembapan lebih mudah menempel dan membentuk kabut. Gunakan pembersih kaca yang tepat untuk membersihkan kaca secara rutin.
7. Periksa dan Kurangi Kelembapan di Dalam Mobil
Kelembapan berlebih di dalam mobil adalah salah satu penyebab utama terbentuknya kabut pada kaca. Beberapa sumber kelembapan berlebih di dalam mobil termasuk pakaian basah, payung yang basah, atau karpet yang lembap karena air hujan.
Usahakan untuk tidak meninggalkan benda-benda yang basah di dalam mobil. Selain itu, pastikan karpet mobil selalu kering, terutama selama musim hujan.