ARGA MAKMUR,KORANRB.ID – Pemerintah pusat sudah memisahkan Kementerian Koperasi dan Kementerian UMKM. Hal ini disambut baik Pemkab Bengkulu Utara.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Bengkulu Utara, Rimiwang Muksin menerangkan pemisahan 2 kementerian tersebut membuka peluang pengembangan koperasi dan UMKM di Bengkulu Utara.
Sehingga akan ada peluang program yang lebih menyasar ke koperasi maupun UMKM. “Hal ini tentunyai kita menyiapkan beberapa program unggulan yang akan kita ajukan ke Kementerian Koperasi maupun Kementerian UMKM,” ujar Rimiwang.
BACA JUGA:Peluang Masih Besar, Babe Kepahiang Siapkan Rp8.48 Miliar: Ini Kiat Pengajuan KUR Diterima
BACA JUGA:Regulasi KUR 2025 Tetap, Graduasi Tidak Berlaku Bagi Debitur Baru
Dia mengatakan jika di Bengkulu Utara terdapat lebih 200 UMKM. Sebagian besar diantaranya UMKM yang terus berkembang. Pemkab Bengkulu Utara akan mengajukan beberapa program diantaranya adalah kucuran dana program pengembangan UMKM.
“Karena saat ini bisnis UMKM masih terus berkembang di Bengkulu Utara, bisnis ini dalam skala kecil yang dikerjakan oleh kelompok masyarakat dan rumah tangga, sehingga membutuhkan beberapa program,” sampainya.
Saat ini, selain modal mandiri, UMKM di Bengkulu Utara juga mengandalkan permodalan dari kredit usaha rakyat perbankan yang nilainya Rp200 miliar lebih per tahun dikucurkan ke Bengkulu Utara.
Adanya program kucuran dana pembinaan dari pemerintah dalam mempercepat pengembangan UMKM, sehingga mendorong peningkatan ekonomi masyarakat di desa-desa.
“Usai Covid-19, saat ini UMKM di Bengkulu Utara kembali tumbuh. Terutama untuk pengembangan usaha yang berkaitan dengan potensi lokal,” ungkap Rimiwang.
BACA JUGA:Terobosan Pemda Bengkulu Utara: Terbitkan SE Lawan Judi Online dan Penyalahgunaan Narkoba
BACA JUGA:Lagi, Kejaksaan Tetapkan 2 Tsk Korupsi Perumahan, Salah Satunya Eks Branch Manager Bank
Selain mempermudah akses permodalan dari perbankan, Pemkab Bengkulu Utara juga membantu dalam pemasaran.
Baik bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan retail besar, maupun melalui e-katalog lokal Bengkulu Utara.
“Kita juga terus meningkatkan standar kualitas produksi UMKM di Bengkulu Utara, sesuai dengan arahan Presiden, UMKM harus terus tumbuh sehingga menjadi penopang ekonomi nasional dan daerah,” terangnya.