KEPAHIANG, KORANRB.ID - Dipastikan 37 desa di Kabupaten Kepahiang 2024 mendatang akan dipimpin oleh Penjabat sementara (PJs) kades.
Ini lantaran pengajuan anggaran Pilkades serentak 2024 Rp 2 miliar dari Dinas PMD Kabupaten Kepahiang tak diakomodir.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Kepahiang, Iwan Zamzam Kurniawan, SH membenarkan kondisi di atas. Disampaikan, Pilkades juga ditunda lantaran pada tahun yang sama juga dilaksanakan hajatan besar Pemilu 2024.
BACA JUGA:Kepahiang Dikucur Rp 694 Miliar Dana Pusat
"Karena ini pula, Pilkades ditunda sampai 2025 nanti," kata Iwan. Nantinya, Pjs yang ditunjuk Pemkab Kepahiang merupakan ASN yang ditentukan. Masa kerja Pjs pun akan dilakukan, hingga nanti terpilih seorang Kades definitif berdasarkan hasil Pilkades.
"Sebenarnya usulan anggaran Pilkades Rp 2 miliar tetap kita ajukan di APBD 2024, tapi memang tak diakomodir," tambah Iwan. Dengan kondisi di atas, pihaknya berharap semua pihak dapat menjalankan pemerintahan di tingkat desa sesuai dengan aturan dan mekanisme yang berlaku. (oce)