Saat aktivitas fisik rendah maka metabolisme lemak menghasilkan LDL (kolesterol jahat) yang meningkat. Kondisi ini akan menyebabkan terjadinya penumpukan lemak darah ke dinding pembuluh darah secara masif. Akibatnya akan timbul kerusakan sehingga berisiko tinggi terhadap serangan jantung.
BACA JUGA: Jangan Dibuang, Manfaat Kulit Buah Pisang Bagi Kesehatan Manusia Sangat Banyak
-Diabetes melitus atau kencing manis
Asupan makanan yang dikonsumsi tidak diolah dengan baik oleh tubuh, sehingga terjadilah penumpukan lemak di dalam tubuh. Saat jumlah lemak tinggi akan menyebabkan resistensi terhadap insulin dan tidak berfungsi pada umumnya, akibatnya terjadi peningkatan gula di dalam darah.
-Penyakit osteoatritis atau nyeri sendi
BACA JUGA: Fenomena Tahun Baru Masehi Dalam Islam
Osteoatritis adalah salah satu penyakit degeneratif yang ketap dialami pada usia lebih dari 50 tahun. Nyeri sendi dapat disebabkan lantaran adanya kerusakan struktur sendi, kelemahan otot dan tendon dan sendi yang paling sering mengalami nyeri yaitu sendi lutut, panggul serta tulang belakang.
Lima penyakit ini akan menjadi ancaman bagi seseorang yang jarang melakukan aktivitas fisik. Maka dari itu. Jangan lupa untuk memulai, lakukanlah tiga kali dalam satu minggu minimal waktu untuk berolahraga. Hal tersebut sangat kaya akan manfaat bagi kesehatan tubuh. Serta jangan lupa untuk istirahat yang cukup, terkadang aktivitas bermain gadget seseorang bisa membuat lupa waktu.(pir)