BENGKULU, KORANRB.ID - Tingginya harga jual di Kawasan Wisata Pantai Panjang, sering dikeluhkan wisatawan.
Terutama bagi wisatawan yang berasal dari luar Bengkulu, harga-harga makanan atau barang milik Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) di Pantai Panjang,
terkesan ditawarkan lebih mahal dari biasanya.
Seperti yang dikeluhkan Wisatawan Asal Sumatera Utara, Meilisa. Ia menuturkan, dalam membeli sesuatu terutama pernak-pernik yang bisa dijadikan oleh-oleh,
Ia harus memboyong temannya yang berasal dari Bengkulu agar bisa menawar dengan harga yang pas.
BACA JUGA: Pedagang Pantai Panjang Wajib Kontrak Setahun Huni, Segini Biaya Sewanya
BACA JUGA:Tabrakan Motor di Pantai Panjang, Dua Orang Kritis
"Jadi, waktu itu pas beli sendiri harganya lebih mahal. Tapi, pas kedua kalinya sama saudara, malah lebih murah.
Artinya harga-harga tersebut, memang dimahal-mahali," keluh Meilisa.
Menyikapi hal tersebut, Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Bengkulu, Karmawanto, M.Pd, menuturkan,
pihaknya sudah melakukan tindaklanjut agar kejadian tersebut tidak terulang lagi.
Salah satu upaya yang dilakukan yakni, dengan menjalin komitmen terhadap para pelaku usaha.
"Kita juga sudah melakukan bimbingan teknis kepada pemandu wisata," imbuh Karmawanto.
BACA JUGA:Penataan Kawasan Pantai Panjang, Harus Berpedoman Grand Design
BACA JUGA:Pantai Panjang Butuh Tempat Sampah