Secara umum, pada RAPBD 2024 yang sudah dibahas eksekutif dan legislatif belum lama ini, komposisi keuangan daerah juga tidak mengembirakan.
BACA JUGA:Bansos PKH 2024 Cair, Penerima Silakan Cek di Kantor Pos dan BRI
BACA JUGA:Guru dan Murid Jangan Tambuh Libur, Wajib Masuk Hari Ini
Setelah dikalkulasikan, defisit anggaran struktur APBD 2024 mencapai Rp147.051.217.727.
Adapun rinciannya, pendapatan daerah Kabupaten Kepahiang diplot mencapai Rp672.326.473.668.
Dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Rp40.105.973.107, serta dana transfer pusat Rp632.220.500.561.
PAD berasal dari 4 komponen penerimaan terdiri dari penerimaan pajak daerah sebesar Rp6.902.000.000.
Lalu, retribusi daerah sebesar Rp727.165.750, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan senilai Rp3.057.034.929 dan lain-lain pendapatan asli daerah yang sah sebesar Rp24.266.838.755.
Sedangkan belanja daerah tahun anggaran 2024, mencapai Rp817.377.691.395.
Terdiri dari belanja operasional Rp609.648.843 261, belanja modal senilai Rp54.309.077.034,
belanja tidak terduga sebesar Rp2.825.894.100 dan belanja transfer sebesar Rp150.593.877.000.