Warga Lembak Rejang Lebong Menunggu Janji Kampanye Perbaikan Jalan

KORANRB.ID - Masyarakat di wilayah Lembak Kabupaten Rejang Lebong, khususnya yang berada di Kecamatan Padang Ulak Tanding (PUT), Sindang Beliti Ilir (SBI)

Dan Kota Padang, hingga saat ini masih menunggu janji kampanye Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah dan Wakil Gubernur Rosjonsyah pada tahun 2020 lalu.

Yang menjanjikan akan memperbaiki akses jalan lintas yang menghubungkan ketiga kecamatan.

Ini lantaran sejak terpilih sebagai gubernur dan wakil gubernur Bengkulu, hingga menjelang habis masa jabatan keduanya, jalan yang menghubungkan ketiga wilayah ini tak kunjung diperbaiki oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu.

BACA JUGA:Jelang Iduladha, Distankan Rejang Lebong Pantau Penjualan Hewan Kurban

BACA JUGA:Dalam Semalam, 2 Wilayah di Rejang Lebong Ditimpa Longsor, Arus Lintas Provinsi Terganggu

Mulyanto (42), warga Kecamatan Kota Padang mengungkapkan, bahwa jalan saat ini jalan penghubung Kecamatan PUT hingga Kota Padang mengalami banyak kerusakan.

Jalan tersebut merupakan kewenangan dari Pemprov Bengkulu dan sebelumnya dijanjikan akan diperbaiki.

Kerusakan jalan ini sudah terjadi sejak lama, dimulai dari depan Markas Brigif 8/Garuda Cakti, tanjakan naboh, jalan lingkungan Bangsal Batu Bata Desa Guru Agung, tanjakan Tebing Napal Lung Desa Karang Baru dan jalan jembatan sungai Beliti di Desa Merantau.

"Banyak lobang berukuran besar yang berada di tengah badan jalan, dan juga ada beberapa titik bahu jalan yang longsor akibat tergerus air," jelas Yanto.

BACA JUGA:Pakai Knalpot Brong, 96 Unit Motor Diamankan di Polres Rejang Lebong

BACA JUGA:Peremajaan Pipa Air Perumda Air Minum Tirta Bukit Kaba Dilakukan Bertahap

Yanto menjelaskan akibat kondisi jalan yang ada di wilayah tersebut mengalami kerusakan, tidak sedikit membuat pengendara mengalami kecelakaan lalu lintas. 

Apalagi di musim hujan, banyak pengendara yang terjatuh akibat lobang di jalan yang tergenang air.