Potensi Miliaran, CSR Perusahaan di Kepahiang Baru Terealisasi Rp50 Juta
Bupati Kepahiang, H. Zurdi Nata, SIP. HERU/RB--
KORANRB.ID – Di tengah minimnya anggaran pembangunan infrastruktur, Pemkab Kepahiang berharap besar pada Dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari perusahaan yang beroperasi di daerah.
Sebaran perusahaan yang ada diyakini menyimpan potensi dana miliaran rupiah. Namun, realisasinya masih jauh dari harapan.
Buktinya, di luar CSR Bank Bengkulu, kontribusi CSR yang masuk ke Pemkab Kepahiang baru sebatas Rp50 juta.
Dana itu berasal dari PT MAS Sembilan Pilar, perusahaan air mineral di Desa Weskust, Kecamatan Kepahiang.
BACA JUGA: Bupati Bengkulu Selatan Sambut Plt Kajari Dorong Sinergi untuk Bangun Daerah
BACA JUGA:Mutasi Pejabat Bengkulu Selatan Tunggu Hasil Uji Kompetensi 28 PPTP
Penyerahan CSR berupa peralatan untuk penyandang disabilitas, seperti kursi roda, baru dilakukan beberapa waktu lalu.
Ironisnya, inilah CSR perdana sejak perusahaan tersebut beroperasi belasan tahun di Kepahiang.
Asisten I Setda Kepahiang, H. Husni Thamrin, SE, didampingi Kabag Ekonomi Suryani, mengakui besarnya potensi CSR yang belum tergarap.
“Kalau potensi jumlahnya miliaran. Untuk tahun ini di luar CSR Bank Bengkulu, CSR dari PT MAS ini adalah yang pertama diserahkan kepada Pemkab Kepahiang. Untuk bantuannya berbentuk peralatan senilai Rp50 juta sesuai usulan kita,” kata Suryani.
BACA JUGA:Pemkab Bengkulu Selatan Pastikan Anak Yatim Tak Lagi Putus Sekolah Mulai 2025
BACA JUGA:KPU Lebong Rampungkan Lelang Logistik Sisa Pilkada 2024, Negara Terima Rp2,6 Juta
Untuk memaksimalkan kontribusi, Pemkab Kepahiang telah membentuk Forum CSR yang diketuai langsung Wabup Ir. Abdul Hafizh, M.Si.
CSR diarahkan dalam bentuk peralatan dan diserahkan langsung ke OPD terkait. Misalnya, mesin pemotong rumput untuk Dinas Pertanian, atau kendaraan angkut sampah untuk Dinas Lingkungan Hidup.