Tidak Ada Perguruan Tinggi, Pengurus PMI Hanya Sampai Tingkat SMA
PMI: Pengurus PMI Kabupaten Lebong resmi dikukuhkan.-foto: abdi/koranrb.id-
LEBONG – Pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Lebong resmi dikukuhkan pada Rabu, 17 September 2025. Acara yang digelar dengan penuh khidmat tersebut turut dihadiri Bupati Lebong, Azhari SH, MH yang memberikan apresiasi atas terbentuknya kepengurusan baru.
Bupati Azhari menegaskan bahwa PMI merupakan wadah penting dalam proses kaderisasi generasi muda. Menurutnya, keberadaan organisasi kemanusiaan ini tidak hanya fokus pada kegiatan sosial, tetapi juga membentuk pribadi yang peka terhadap kondisi lingkungan dan sesama.
“Selamat kepada pengurus PMI Kabupaten Lebong yang telah dikukuhkan. Saya meyakini PMI akan memberikan manfaat besar, salah satunya melatih seseorang memiliki kepekaan sosial yang tinggi terhadap sesama makhluk hidup,” kata Bupati.
Ketua PMI Kabupaten Lebong, Fahrurrozi juga menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan dan kehadiran Bupati.
BACA JUGA: Pentas Narasi Vol. 2 Siap Guncang Bengkulu, Hadirkan 4 Guest Star Sekaligus
BACA JUGA:Wajib Masuk Daftar Liburan! Berikut 7 Tempat Wisata di Bogor yang Murah dan Hits
Ia menegaskan, ke depan PMI Lebong akan memperkuat koordinasi dan sinergi, tidak hanya dengan pemerintah daerah, tetapi juga dengan pihak swasta yang memiliki perhatian pada isu kemanusiaan.
“PMI merupakan organisasi yang bergerak atas dasar kemanusiaan. Karena itu, sinergi dan koordinasi adalah kunci dalam menjalankan program-program yang bisa dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat,” terang Fahrurrozi.
Sementara itu, Sekretaris PMI Provinsi Bengkulu, Mirwan Effendi SE, MM juga turut hadir dan memberikan pesan khusus kepada para pengurus baru.
Ia berharap, momentum pengukuhan ini menjadi energi baru dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi kepalangmerahan, terutama dalam lingkup Kabupaten Lebong.
“Dengan pengukuhan ini, mudah-mudahan pengurus semakin bersemangat melaksanakan peran PMI, baik dalam hal kemanusiaan, kesehatan, maupun penanggulangan bencana,” jelas Mirwan.
BACA JUGA:Percepat Pengentasan Kemiskinan Ekstrem, Jumlah Penduduk Miskin Kota Bengkulu Turun
BACA JUGA:Motor Penggerak Ekonomi Bengkulu, Mentan Instruksikan Hirilisasi Sektor Perkebunan