15 Konflik Agraria di 6 Kabupaten, Rembuk Rakyat Bengkulu Gelar Aksi, Ini Poin Tuntutannya

AGRARIA: Berangkat dari meningkatnya angka konflik agraria itu, kemarin (26/1) Rembuk Rakyat Bengkulu (RRB) menggelar pertemuan di Gedung Teater tertutup Taman Budaya Bengkulu dan aksi panggung jalanan. RIZKI/RB--

Aksi tersebut dilakukan di Jalan Pembangunan, depan Masjid Raya Baitul Izzah Bengkulu, Jumat 26 Januari 2024 sekitar pukul 16.00 WIB.

Aksi damai tersebut berupa orasi yang juga digambarkan dengan spanduk berisikan lima tuntutan para aksi, dalam mengawal politik di tahun 2024 dengan menggunakan mobil komando. 

BACA JUGA:4 Tuntutan KRPB Tolak Tambang Pasir Besi, Acam Kembali Aksi Besar-besaran

BACA JUGA:Diwarning KPK, Izin 150 Tambang Mineral Tuntas

Ibrahim menjelaskan dalam menghadapi dominasi kepentingan korporasi, masyarakat Bengkulu bersatu dalam RRB melakukan dialog publik, perumusan deklarasi, konferensi pers, konser jalanan, dan aksi damai.

Hal tersebut, menurutnya merupakan ruang untuk mendesak kontestan Pemilu 2024.

Agar mengutamakan penyelesaian konflik sumber daya alam dan menghindari kepentingan korporasi dalam kebijakan.

"Pentingnya Pemilu 2024 sebagai alat perubahan juga menjadi fokus. Mandat UU No. 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum telah dimulai," ujarnya. 

Dilanjutkan Ibrahim, perlu diwaspadai bahwa pemilihan sebelumnya cenderung memberikan kekuasaan kepada partai politik dan bukan kepada rakyat.

Masyarakat berharap Pemilu kali ini membawa perubahan yang sejati.

BACA JUGA:Terkesan Dibiarkan, Tambang Emas Liar di Lebong Terus Menjamur

BACA JUGA:2023 Investasi di Bengkulu Utara Capai Rp 100 M lebih, Mayoritas Perkebunan dan Pertambangan

“Konsolidasi dari berbagai elemen masyarakat sipil dalam Rembuk Rakyat Bengkulu ini, diharapkan dapat menjadi kekuatan untuk menggeser dominasi kepentingan korporasi," ujarnya.

Ia juga berpesan kepada seluruh masyarakat Bengkulu untuk mengawal dan memastikan Pemilu sesuai keinginan rakyat.

Menolak kontestan yang terlibat dengan oligarki, serta menuntut keterlibatan perempuan dan kaum muda, menjadi sorotan utama.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan